Suara.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) berencana menutup 96 kantor cabang. Seperti dikutip dalam keterbukaan informasi, penutupan kantor cabang oleh BNI merupakan langkah bisnis biasa (Business As Usual) sebagaimana telah dicantumkan oleh Perseroan dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) tahun 2021.
"Penutupan dilakukan berdasarkan pertimbangan bisnis, termasuk diantaranya transformasi layanan digital melalui berbagai channel elektronik champion (BNI Mobile Banking, jaringan digital branches termasuk Agen46, ATM, SMS Banking, Internet Banking, hingga CRM untuk segmen Konsumer), laju perkembangan daerah, tren transaksi, habisnya periode sewa lokasi outlet, serta penutupan outlet di Aceh karena dikonversi menjadi bank Syariah dalam rangka implementasi Qanun," ujar Corporate Secretary BNI Mucharom, Rabu (19/5/2021).
Adapun outlet yang dimaksud berupa kantor cabang, kantor cabang pembantu, kantor kas dan payment point.
"Sementara itu, Perseroan juga telah memasukkan dalam RBB tahun 2021 rencana pembukaan 22 jaringan kantor baru," kata dia.
Mucharom menambahkan, langkah penutupan, relokasi dan pembukaan jaringan kantor baru yang dilakukan perseroan tersebut telah ditetapkan dengan perhitungan bisnis yang matang dan diyakini akan berkontribusi positif terhadap bisnis dan kualitas layanan yang diberikan Perseroan kepada nasabah.
Mucharom menuturkan, para karyawan akan ditempatkan di kantor cabang terdekat, sesuai dengan lingkup pekerjaannya.
"Tidak ada satupun karyawan yang diputus hubungan kerjanya karena kebijakan tersebut. Terhadap karyawan yang ditempatkan pada outlet yang akan ditutup, maka selanjutnya akan ditugaskan pada outlet terdekat sesuai dengan kompetensinya," ujar Mucharom.
Terkait penutupan outlet akibat implementasi Qanun, lanjut Mucharom, karyawan yang ditempatkan tetap bekerja pada outlet tersebut namun di bawah entitas yang berbeda (BSI).
Baca Juga: Exim Bank Taiwan Gandeng BNI, Berikan Relending Facility
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 5 Pilihan HP Snapdragon Murah RAM Besar, Harga Mulai Rp 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Rupiah Melemah, Sentimen Suku Bunga The Fed Jadi Faktor Pemberat
-
Daftar Pinjol Berizin Resmi OJK: Update November 2025
-
Survei: BI Bakal Tahan Suku Bunga di 4,75 Persen, Siapkan Kejutan di Desember
-
Berapa Uang yang Dibutuhkan untuk Capai Financial Freedom? Begini Trik Menghitungnya
-
Tiru Negara ASEAN, Kemenkeu Bidik Tarif Cukai Minuman Manis Rp1.700/Liter
-
Pemerintah Bidik Pemasukan Tambahan Rp2 Triliun dari Bea Keluar Emas Batangan di 2026
-
BRI Dukung PRABU Expo 2025, Dorong Transformasi Teknologi bagi UMKM Naik Kelas
-
Bunga KUR Resmi Flat 6 Persen dan Batas Pengajuan Dihapus
-
Finex Rayakan 13 Tahun Berkarya
-
Pertamina Blokir 394.000 Nomor Kendaraan, Tak Bisa Lagi Beli Pertalite dan Solar Subsidi