Suara.com - Rektor Universitas Indonesia, Prof. Ari Kuncoro, Ph.D berpendapat hari Sumpah Pemuda, yang kini berusia 93 tahun merupakan momentum sejarah tonggak lahirnya Indonesia.
Nilai-nilai Sumpah Pemuda seyogianya menjadi motivasi bagi seluruh rakyat Indonesia. Sumpah Pemuda juga dimaknai untuk mempertahankan kemerdekaan, kemandirian, kedaulatan, dan menerapkan Bhinneka Tunggal Ika dalam kehidupan sehari-hari.
Pandangan ini dikemukakan Prof. Ari Kuncoro dalam sambutannya pada diskusi publik virtual memperingati hari Sumpah Pemuda 2021 bertajuk ‘Semangat Membangun Negeri dalam Harmoni Keberagaman Indonesia’ yang digelar oleh Universitas Indonesia bekerjasama dengan Harmoni Indonesia.
Prof. Ari Kuncoro mengatakan, diskusi ini merupakan perwujudan sikap dalam rangka cinta tanah air Indonesia.
“Saya berharap diskusi ini menjadi wadah dalam mentransfer pengetahuan dan menumbuhkan kembali wawasan sikap patriotisme bagi geneasi muda. Ini ajang berbagi pengalaman dari para pemuda Indonesia,” kata Ari Kuncoro ditulis Jumat (29/10/2021).
Ketua Harmoni Indonesia, Drs. Sidarto Danusubroto yang menjadi keynote speaker mengatakan, peringatan Sumpah Pemuda menjadi momen bagi generasi muda/mahasiswa untuk menumbuhkan nasionalisme dan semangat juang dalam meraih tujuan bangsa Indonesia, yaitu “Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh” serta menuju Indonesia Emas pada 2045.
Harmoni Indonesia sendiri merupakan sebuah wadah dan gagasan yang lahir untuk mengharmonisasi segala potensi yang dimiliki oleh bangsa Indonesia, yang fokus membantu menyiapkan bangsa Indonesia dalam menghadapi tantangan saat ini dan masa depan sebagai bagian dari komuniti global.
Sidarto Danusubroto yang juga merupakan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) mengatakan, semangat para pemuda yang mencetuskan Sumpah Pemuda 93 tahun yang lalu harus menjadi energi positif para generasi penerus bangsa untuk memberikan kontribusi dan berperan aktif sesuai dengan potensi dan kemampuan yang dimiliki, dalam membangun bangsa dalam harmoni keberagaman Indonesia.
“Keberagaman atau kebhinekaan Indonesia merupakan potensi dan kekuatan yang harus kita jaga dan rawat sehingga dapat memberikan keindahan dalam kehidupan masyarakat yang sangat majemuk,” ungkapnya.
Baca Juga: Peringati Sumpah Pemuda, Anies Cs Tanding Bola Hadapi DPRD DKI di Lapangan Latihan JIS
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali yang juga keynote speaker dalam acara tersebut mengajak kalangan pemuda untuk membangun kesadaran tentang keberadaan negara dengan latar belakang perbedaan terus dapat menjadi spirit seluruh warga bangsa khususnya para pemuda masa kini dan mendatang sebagai estafet kekuatan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Menurut Menpora, kesadaran dari awal perjuangan bahwa negeri ini memiliki ragam perbedaan harus tetap tertanam. Bangsa ini terbentuk dari rangkaian simpul perbedaan suku, daerah, agama, dan lain-lain namun tetap terajut dalam persatuan.
"Kita sebagai bangsa diikat dalam perasaan bersama, menyatu dalam perbedaan, kebhinekaan kita satukan dengan ikatan yang kokoh, inilah modal tetap eksisnya NKRI sampai saat ini dan akan terus sampai masa mendatang," ujar Menpora.
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (KADIN), M. Arsjad Rasjid menekankan pentingnya kepemimpinan yang memiliki nilai Authenticity, Spirituality, dan Agility (ASA).
Menurut Arsjad, seseorang harus autentik atau menjadi dirinya sendiri, bukan berpura-pura menjadi orang lain. Temukan tujuan hidup anda (discover your true north). Berikutnya, seseorang harus memiliki nilai-nilai spiritual di dalam dirinya yang menjadi guidance.
“Seseorang harus selalu adaptive, resilient dan innovative. Nilai-nilai ini yang jadi kunci bagi kesuksesan dalam menghadapi perubahan-perubahan termasuk situasi yang datang tanpa terkira seperti pandemi ini,” terangnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Pakar Pangan Menilai Harga Gabah di Masa Pemerintahan Prabowo Menyenangkan
-
Hadirkan Musik Kelas Dunia Melalui Konser Babyface dengan Penawaran Eksklusif BRImo Diskon 25%
-
RDN BCA Dibobol Rp 70 Miliar, OJK Akui Ada Potensi Sistemik
-
ESDM Pastikan Revisi UU Migas Dorong Investasi Baru dan Pengelolaan Energi yang Berkelanjutan
-
Penyaluran Pupuk Subsidi Diingatkan Harus Sesuai HET, Jika Langgar Kios Kena Sanksi
-
Tak Mau Nanggung Beban, Purbaya Serahkan Utang Kereta Cepat ke Danantara
-
Modal Asing Rp 6,43 Triliun Masuk Deras ke Dalam Negeri Pada Pekan Ini, Paling Banyak ke SBN
-
Pertamina Beberkan Hasil Penggunaan AI dalam Penyaluran BBM Subsidi
-
Keluarkan Rp 176,95 Miliar, Aneka Tambang (ANTM) Ungkap Hasil Eksplorasi Tambang Emas Hingga Bauksit
-
Emiten PPRO Ubah Hunian Jadi Lifestyle Hub, Strategi Baru Genjot Pendapatan Berulang