Suara.com - Siapa yang tidak ingin memiliki jaminan finansial di masa depan, pastinya kalian yang membaca artikel ini juga menginginkannya. Ada berbagai macam instrumen investasi yang menguntungkan, salah satunya adalah reksa dana.
Bagi kalian yang baru pertama kali berinvestasi, kalian para pemula dapat berinvestasi melalui instrumen reksadana. Walaupun return dari reksa dana tidak sebesar saham atau kripto, tetapi reksa dana memiliki risiko yang relatif kecil.
Untuk mendapatkan hasil yang menguntungkan, investasi reksa dana harus diawali dengan langkah-langkah yang tepat untuk menghindari risiko kerugian di kemudian hari.
Berikut adalah tutorial investasi reksa dana bagi kalian yang ingin mulai berinvestasi melalui instrumen ini.
Perdalam Ilmu Reksa Dana
Reksadana merupakan instrumen investasi yang cukup mudah dikelola. Akan tetapi, untuk menikmati investasi yang menguntungkan, kalian harus membekali diri kalian dengan ilmu-ilmu yang dibutuhkan sebelum mulai berinvestasi reksa dana.
Ilmu seputar investasi reksa dana harus kalian tingkatkan dengan memahami apa itu reksadana dan apa saja jenis-jenisnya, kembangkan pengetahuan kalian dengan mempelajari hal-hal terkait reksadana. Karena komposisi aset yang berbeda-beda.
Setiap jenis reksa dana pastinya memiliki karakter yang berbeda. Contohnya, jika salah satu jenis reksa dana menunjukkan peningkatan signifikan, bisa saja penurunan nilai justru terjadi di jenis reksa dana yang lain. Maka dari itu, sangat penting untuk memahami ilmu-ilmu reksa dana.
Tentukan Aplikasi
Baca Juga: Waspada Penipuan Investasi atas Nama LPS
Berikutnya kalian bisa memilih aplikasi mana yang akan kalian gunakan untuk investasi reksa dana kalian. Aplikasi reksa dana semakin banyak bermunculan beberapa tahun terakhir ini. Investasi reksa dana sekarang juga relarif mudah dan sangat praktis karena banyakanya aplikasi reksa dana.
Banyak sekali aplikasi yang cocok untuk investasi reksa dana, kalian hanya perlu mengunduh aplikasi yang kompatibel dan cocok dengan kalian. Gunakan aplikasi investasi reksa dana yang diawasi oleh lembaga-lembaga penting seperti OJK agar kalian terhindar dari risiko penipuan.
Tentukan Tujuan dan Jangka Waktu Investasi
Investor reksa dana memiliki beragam tujuan dan jangka waktu yang berbeda-beda. Ada investor yang investasinya kurang dari setahun atau bahkan ada investor yang menginvestasikan dana nya lebih dari lima tahun.
Banyak investor yang memiliki tujuan untuk liburan keluar negeri dengan hasil investasinya atau ada investor yang bertujuan untuk mempersiapkan dana pendidikan anaknya nanti dengan hasil investasinya. Semua kembali ke pilihan kalian masing-masing. Jadi, tetapkan terlebih dahulu tujuan dan jangka waktu investasi.
Perhatikan Profil Risiko
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
- 5 Mobil Bekas di Bawah 50 Juta Muat Banyak Keluarga, Murah tapi Mewah
Pilihan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
-
Harga Pangan Nasional Kompak Turun Usai Natal, Cabai hingga Bawang Merah Merosot Tajam
Terkini
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Purbaya Bicara Nasib Insentif Mobil Listrik Tahun Depan, Akui Penjualan Menurun di 2025
-
Stimulus Transportasi Nataru Meledak: Serapan Anggaran Kereta Api Tembus 83% dalam Sepekan!
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Purbaya Sebut Dana Badan Rehabilitasi Bencana Bersumber dari APBN
-
Purbaya Ogah Alihkan Dana MBG demi Atasi Bencana Banjir Sumatra
-
Penggunaan Keuangan Digital Meningkat, Volume Transaksi QRIS Tembus Rp1.092 Triliun
-
Tutup Tahun, 7 Bank RI Tumbang
-
Purbaya Pakai Uang Korupsi Sitaan Kejagung Rp 6,6 Triliun buat Tambal Defisit APBN