Suara.com - Bupati Banyumas, Achmad Husein belakangan banyak diperbincangkan usai pidatonya yang meminta agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak asal gelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) viral di media sosial.
Dalam video yang viral, Husein meminta KPK untuk memanggil terlebih dahulu para kepala daerah yang hendak ditangkap.
"Kami mohon kepada KPK sebelum OTT kalau ditemukan kesalahan, sebelum OTT kami dipanggil dahulu. Kalau ternyata dia berubah ya sudah lepas gitu, Pak. Tapi kemudian kalau tidak berubah baru ditangkap, Pak," kata dia dalam potongan video terkait.
Kader PDIP itu merupakan bupati Banyumas selama dua periode berturut-turut. Ia juga sempat menjabat sebagai wakil bupati periode 2007-2012.
Melansir dari laman resmi LHKPN KPK, harta kekayaan Husein hingga 22 Januari 2021 mencapai Rp5.993.648.015. Jumlah itu naik Rp854 juta dari laporan 2020.
Dari total jumlah itu, kekayaan Husein berasal dari 13 bidang tanah dan bangunan di Banyumas dengan estimasi nilai sekitar Rp4.438.580.000.
Selain itu, politisi itu juga memiliki harta bergerak diantaranya Mobil Toyota ACV4OR-JE tahun 2011 senilai Rp90 juta; Honda Jazz All New 1.5 RS CVT senilai Rp240 juta; Mazda CX 5 senilai Rp200 juta; dan Motor Honda Scoopy senilai Rp20 juta.
Selanjutnya, ia juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya sebesar Rp155.654.900 serta kas dan setara kas Rp953.477.115. Ia juga mempunyai utang sebesar Rp104.064.000.
Baca Juga: Pejabat di Tabanan Bali Enggan Komentar Soal Kasus DID yang Menyeret Eka Wiryastuti
Berita Terkait
-
Viral Aksi Penyelamatan Anak Kucing, Banjir Pujian dari Warganet
-
Dua Sejoli Berantem di Pinggir Jalan, Pemotor Sampai Dilempar Sesuatu oleh Kekasihnya
-
Pejabat di Tabanan Bali Enggan Komentar Soal Kasus DID yang Menyeret Eka Wiryastuti
-
Cowok Kena Mental Gegara Habis Kondangan Mampir Warung Bakso, Baju Diledek Habis-habisan
-
Gala Sky Anak Vanessa Angel Panggil Mamanya Saat Berada di Mobil, Warganet Sedih
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
-
Tata Cara Menaikkan Bendera Setengah Tiang dan Menurunkan Secara Resmi
Terkini
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Kurs Rupiah Diprediksi Menguat Hari Ini Imbas Shutdown Pemerintah AS
-
Semangat Generasi Muda untuk Keuangan Syariah yang Lebih Cerdas dan Halal dalam Nushafest 2025
-
NIP PPPK Paruh Waktu 2025 Sudah Keluar? Cek Status Sekarang di Mola BKN
-
Sahamnya Terbang Hampir Tembus Rp 100, Bos Garuda Indonesia: Lazim
-
Faktor Musiman, Minat Pembelian Apartemen di Jakarta Masih Stabil
-
Guru Penanggung Jawab MBG Dapat Insentif 100 Ribu per Hari, Ini Regulasinya
-
Gen Z Ogah Jadi Akuntan, Masa Depan Profesi di Ujung Tanduk
-
Sempat Demam, Rupiah Mulai Pulih di Level Rp16.673 terhadap Dolar AS
-
IHSG Bergerak Dua Arah di Perdagangan Selasa Pagi