Suara.com - Prospek kerja Agroteknologi semakin berkembang bersamaan dengan revormasi di bidang pertanian mengikuti zaman. Agroteknologi sendiri merupakan bidang ilmu yang mempelajari penerapan teknologi pada produksi pertanian.
Tujuannya untuk meningkatkan kualitas produk sekaligus efisiensi sistem produksi. Apalagi kini, daya saing produk pertanian semakin ketat sehingga penggunaan teknologi tidak bisa dihindari. Prospek kerja yang bisa dipilih bagi lulusan Agroteknologi adalah sebagai berikut.
1. Petani
Menjadi petani sekilas memang terdengar tidak menarik. Stigma petani sebagai kaum miskin dan tidak berpendidikan membuat rendahnya minat generasi muda untuk meneruskan pekerjaan ini. Padahal, dengan ilmu pertanian seperti Agroteknologi, profesi petani bisa lebih menjanjikan.
Dengan penguasaan teknologi pertanian, petani modern bisa mengubah sistem tanam, memilih lahan yang lebih baik, dan teknik yang lebih sesuai. Dengan demikian, penghasilan petani pun bisa bersaing dengan profesi-profesi lain yang lebih modern.
2. Ahli Bioteknologi
Profesi di bidang bioteknologi bekerja dengan memanfaatkan makhluk hidup seperti bakteri, virus, dan jamur untuk memproduksi barang dan jasa. Penelitian di bidang bioteknologi juga bisa menambah fungsi makhluk hidup yang dulunya dianggap sebagai parasit seperti penemuan antibiotik, vaksin, dan insulin. Di bidang pertanian bioteknologi bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan varietas baru pada tanaman.
Banyak hal baru bisa dilakukan dengan rekayasa makhluk hidup melalui bidang bioteknologi. Di bidang pertanian, bioteknologi dimanfaatkan untuk meningkatkan daya adaptasi tanaman terhadap perubahan lingkungan, hama, dan penyakit. Sistem ini membuat peluang gagal panen petani semakin mengecil dan sebaliknya masa panen bisa semakin cepat.
3. Wirausaha
Baca Juga: Klarifikasi Nasdem Soal Polemik Seragam Corak Loreng Pejabat Kementan
Peluang berwirausaha sangat terbuka lebar bagi lulusan Agroteknologi. Usaha di bidang pertanian, sesuai dengan ilmu yang dipelajari, pun kini semakin berkembang. Dalam bidang pertanian, jenis-jenis usaha yang bisa dilirik antara lain di bidang kayu, budidaya tanaman, perkebunan, dan penjualan produk-produk pertanian.
Dalam berwirausaha, bukan hanya keilmuan yang dibutuhkan, melainkan soft skill dan mental yang kuat. Pasalnya menjadi wirausaha berarti memanajemen sendiri semua hal yang harus dilakukan, mulai dari perencanaan bisnis hingga penentuan keuntungan yang berimplikasi pada gaji. Jika usaha tidak berjalan, wirausahawan juga perlu menyiapkan langkah mitigasinya.
Kontributor : Nadia Lutfiana Mawarni
Tag
Berita Terkait
-
Prospek Kerja Jurusan Teknik Informatika, Dari Teknisi Software Hingga Robot
-
Tingkatkan Produktivitas, Bupati Purbalingga Ajak Petani Optimalkan Alsintan
-
Prospek Kerja Administrasi Bisnis, Banyak Dibutuhkan Demi Kemajuan Industri
-
Mimpi Ganjar Segera Terwujud, Bangun Big Data Pertanian di Jateng
-
Klarifikasi Nasdem Soal Polemik Seragam Corak Loreng Pejabat Kementan
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
BRI Umumkan Dividen Interim 2025 Rp137 per Saham, Didukung Laba Rp41,2 Triliun
-
Pengusaha Masih Males Ambil Utang ke Bank, Dana Kredit Nganggur Capai Rp2.500 Triliun
-
Efek Banjir Sumatra, Kemenkeu Permudah Cairkan Dana Transfer ke Daerah Terdampak Bencana
-
Kemenkeu Salurkan Dana Rp 4 Miliar ke Korban Banjir Sumatra
-
Ikuti Jejak Rupiah, IHSG Meloyo Hari ini Balik ke Level 8.600
-
Harap Bersabar, Pemerintah Umumkan UMP 2026 Paling Lambat 24 Desember
-
Purbaya Akui Ada Kementerian Lelet Serap Anggaran, Dana Dikembalikan Tembus Rp 4,5 T
-
Energi Terbarukan Mulai Masuk Sektor Tambang dan Perkebunan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Rupiah Justru Melempem ke Level Rp 16.667 Setelah BI Tahan Suku Bunga