Suara.com - Startup Hypefast jalin kerja sama dengan Cosmax Indonesia, bagian dari Cosmax Group, perusahaan global yang bergerak di bidang riset, pengembangan dan produksi produk kosmetik dan kesehatan.
Kolaborasi ini jadi komitmen Hypefast memperkuat dukungan bagi brand-brand lokal di bidang kesehatan dan kecantikan. Hypefast juga berkomitmen untuk berinvestasi untuk setidaknya 15 brand lokal kesehatan dan kecantikan di tahun 2022, dengan target pendanaan hingga 50 miliar untuk tiap brand.
“Kami menyadari bahwa tantangan terbesar yang ditemui oleh brand-brand kategori kecantikan dan kesehatan biasanya terletak di area manufaktur dan pasokan produk. Kerja sama dengan Cosmax yang merupakan partner terpercaya di bidang tersebut akan menjadi solusi bagi brand lokal kecantikan yang tergabung dalam portfolio kami maupun brand lokal yang akan bergabung dengan Hypefast di masa mendatang”, ujar Achmad Alkatiri, Founder and CEO of Hypefast.
Hypefast memiliki dukungan permodalan, tim ritel yang ahli di bidangnya, serta ekosistem dan infrastruktur ritel yang tersentralisasi.
Sementara Cosmax Indonesia didukung tim riset dan pengembangan produk, kapasitas produksi yang menjangkau hingga 110 juta unit, serta fasilitas manufaktur terkemuka seluas 13.890 meter persegi.
“Kecantikan selalu menjadi mimpi semua wanita, sementara Startup dan Entrepreneurship menjadi mimpi generasi muda Indonesia. Dengan kolaborasi antara Hypefast, mitra terbaik untuk brand kecantikan di Indonesia, serta Cosmax, pemimpin di bidang inovasi dan riset kecantikan. Bersama-sama kita bisa mewujudkan impian mengantarkan bisnis menuju kesuksesan," kata CEO Cosmax Indonesia, Cheong Min Kyoung.
Hingga saat ini, Hypefast telah menerima pendanaan untuk equity sebesar Rp 313 miliar serta tambahan pendanaan debt yang tidak disebutkan dari kalangan investor terkemuka di Asia Tenggara dan dunia.
Pendanaan ini digunakan untuk mengembangkan ekosistem brand lokal berbasis e-commerce dan diinvestasikan untuk brand lokal yang ingin bergabung dengan Hypefast, termasuk kategori kesehatan dan kecantikan.
Kerja sama ini juga menjadi bagian dari komitmen Hypefast untuk selalu berevolusi memperkuat ekosistem retail secara menyeluruh melalui kerja sama dengan para ahli di bidang masing-masing.
Baca Juga: 6 Drama Korea tentang Meraih Mimpi Ini Wajib Kamu Tonton!
Hypefast hingga kini telah berinvestasi ke lebih dari 25 brand lokal dari berbagai macam kategori: fashion, kesehatan, kecantikan, lifestyle.
Hypefast terus aktif mencari brand lokal yang potensial, terutama di kategori kecantikan dan kesehatan untuk diberikan dukungan kapital hingga 50 miliar rupiah tiap brand.
Berita Terkait
-
Bangun Bisnis Saat Pandemi, Natasha Ardiani Ungkap Tantangan Perempuan Memimpin Startup
-
Punya Pasar Menjanjikan, Startup RI Diminta Jangan Hanya Jadi Penonton
-
Presiden Jokowi Beri Tugas Menterinya Siapkan Ekosistem Ekonomi Digital Selama Dua Tahun
-
Etude Resmi Hadir Kembali di Indonesia, Ini Dia 4 Produk Kecantikan Andalannya
-
6 Drama Korea tentang Meraih Mimpi Ini Wajib Kamu Tonton!
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Hadirkan Musik Kelas Dunia Melalui Konser Babyface dengan Penawaran Eksklusif BRImo Diskon 25%
-
RDN BCA Dibobol Rp 70 Miliar, OJK Akui Ada Potensi Sistemik
-
ESDM Pastikan Revisi UU Migas Dorong Investasi Baru dan Pengelolaan Energi yang Berkelanjutan
-
Penyaluran Pupuk Subsidi Diingatkan Harus Sesuai HET, Jika Langgar Kios Kena Sanksi
-
Tak Mau Nanggung Beban, Purbaya Serahkan Utang Kereta Cepat ke Danantara
-
Modal Asing Rp 6,43 Triliun Masuk Deras ke Dalam Negeri Pada Pekan Ini, Paling Banyak ke SBN
-
Pertamina Beberkan Hasil Penggunaan AI dalam Penyaluran BBM Subsidi
-
Keluarkan Rp 176,95 Miliar, Aneka Tambang (ANTM) Ungkap Hasil Eksplorasi Tambang Emas Hingga Bauksit
-
Emiten PPRO Ubah Hunian Jadi Lifestyle Hub, Strategi Baru Genjot Pendapatan Berulang
-
Penumpang Kereta Api Tembus 369 Juta Hingga September 2025