Suara.com - Pada awal semester tahun 2021, dunia bisnis tengah digoyahkan kembali dengan kebijkan PSBB dan PPKM. Tak hanya memaksa masyarakat dan pelaku bisnis untuk lebih kreatif dan berpikir cepat, kebijakan pembatasan sosial ini juga turut membuka peluang bisnis baru. Namun, siapa yang mengira apabila masa PSBB dan PPKM mendorong laju peminat bisnis di sejumlah kawasan.
Salah satunya kawasan Suburban yang menjadi lirikan sejumlah masyarakat dan pelaku bisnis. Tak hanya dikarenakan oleh kebijakan daerah yang dapat dikatakan lebih lengang namun dalam segi investasi pun tergolong lebih terjangkau dibandingkan dengan perkotaan besar lainnya.
Tak ayal terdapat sejumlah kawasan yang menjadi destinasi bisnis baru bagi masyarakat dan pelaku bisnis. Seperti di kawasan Jababeka Residence yang merupakan salah satu kawasan kota mandiri terpadu yang berada di Timur Jakarta yang telah menjadi destinasi baru.
Setidaknya tercatat di semester awal tahun 2021, terdapat kenaikan angka tenant baru yang bergabung di kawasan komersial ini dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.
“Lonjakan yang cukup signifikan kami perhatikan di awal tahun 2021 ini, dimana terdapat sejumlah masyarakat dan pelaku bisnis yang membuka gerai bisnisnya di Jababeka Residence, meski ditengah kondisi PSBB dan PPKM,” jelas General Manager Corporate Marketing Jababeka Residence – Eric Limansantoso ditulis Rabu (24/11/2021).
Selain indikasi tersebut, dirinya pun menambahkan bahwa sejumlah kawasan komersial di Jababeka Residence pun telah terjual habis dalam waktu singkat. Seperti kawasan komersial Sudirman Boulevard Tahap I, Monaco Ruko Tahap I, serta Ruko Hollywood Boulevard.
“Kurang dari 1 tahun setelah bangunan komersial tersebut terbangun, kawasan ini telah diwarnai dengan beragam bisnis mulai dari kantor, restoran, cafe, butik baju, toko sepatu, jasa ekspedisi, convenience store dan masih banyak lainnya,” ungkap Eric.
Kesuksesan pemasaran kawasan komersial Jababeka Residence salah satu produknya yaitu Ruko Hollywood Boulevard Tahap I-II yang telah terjual habis dalam waktu singkat mendorong Jababeka Residence membuka pemasaran pada Tahap III kali ini.
“Untuk pemasaran unit Ruko Hollywood Boulevard Tahap I-II yang telah habis terjual, mendorong kami mantap memutuskan membuka pemasaran ke Tahap III dengan harga mulai 1.8M bagi pelaku yang ingin memiliki bisnis inilah kesempatan maraih cuan yang tepat dipenghujung tahun ini.” Ucap Eric.
Baca Juga: Dukung Industri Kreatif, Jababeka Berikan Bantuan Peralatan Sablon ke Pelaku UMKM
Dirinya menambahkan bahwa terdapat 2 tipe yakni 90 (Standar) dan tipe 160 (Sudut).
Jababeka Residence menjadi magnet tersendiri bagi pelaku bisnis tentunya bukan tanpa alasan. Terdapat sejumlah keunggulan yang menjadi pertimbangan sejumlah masyarakat dan pelaku bisnis ketika memilih Jababeka Residence. Potensi yang tinggi dari captive market yang berada di kawasan Jababeka Residence.
Dimana captive market ini telah tercipta dengan kehadiran sejumlah perusahaan raksasa yang bernaung di kawasan ini. Setidaknya di kawasan ini terdapat 1,2 Juta jiwa setiap harinya, dengan jumlah pekerja lebih dari 730.000 dan 10.000 ekspatriat.
Selain Captive market yang besar, traffic kendaraan yang tergolong tinggi menjadi alasan utama lainnya.
Menjadi salah satu pusat perekonomian nasional, memungkinkan arus lalu lintas yang begitu tinggi di kawasan Jababeka Residence. Tercatat lebih dari 10.000 kendaraan yang melintas kawasan utama di Jababeka Residence.
Dengan resmi dibukanya pemasaran kembali Ruko Hollywood Boulevard Tahap III, Jababeka menawarkan kesempatan bagi para pelaku bisnis dan investor yang tengah mencari lokasi strategis dan investasi terbaik. Ruko Hollywood Boulevard memiliki kelebihan Dedicated Motorcycle Parking, Bicycle Parklet, Free Awning, 6 Meters Outdoor Terrace, dan Hollywood Instagrammable Spots untuk memanjakan bagi para pengunjung serta tujuan destinasi yang paling dicari.
Tak tertinggal kemudahan aksesibilitas yang menjadi kunci utama dalam menentukan lokasi bisnis. Jababeka Residence sendiri berada tepat ditengah koridor Timur Jakarta yang dikelilingi oleh beragam infrastruktur modern yang lengkap. Mulai dari 3 akses pintu tol Jakarta-Cikampek, Elevated Highway, jalur Commuter Line, JR Conexxion, hingga kedepannya telah disiapkan pengembangan kota berbasis TOD/Transit Oriented Development yang akan menghubungkan dengan koneksi transportasi massal lainnya seperti MRT, LRT, APM, bahkan hingga High Speed Train.
Berita Terkait
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
Harga Perak: Turun Tipis Dalam Sepekan, Harga Dunia Menguat
-
Gaji Pensiunan ASN, TNI Dan Polri Taspen Naik Tahun 2025: Cek Faktanya
-
AADI Tebar Dividen Interim Rp4,17 Triliun, Potensi Rp 536 per Saham: Cek Jadwalnya
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
Harga Emas Stabil di US$ 4.000, Apakah Bisa Tembus Level US$ 5.000?
-
Prediksi Bitcoin: Ada Proyeksi Anjlok US$ 56.000, Analis Yakin Sudah Capai Harga Bottom
-
Bocoran 13 IPO Saham Terbaru, Mayoritas Perusahaan Besar Sektor Energi
-
MEDC Kini Bagian dari OGMP 2.0, Apa Pengaruhnya
-
Industri Pelayaran Ikut Kontribusi ke Ekonomi RI, Serap Jutaan Tenaga Kerja
-
Emiten CGAS Torehkan Laba Bersih Rp 9,89 Miliar Hingga Kuartal III-2025