Suara.com - Presiden Joko Widodo menyebut aktivitas ekonomi dalam negeri kembali bergairah.
Indikatornya, data-data ekonomi mulai menunjukkan angka sebelum pandemi Covid-19, salah satunya, Purchasing Managers Index manufaktur yang justru melebihi kondisi sebelum pandemi.
Angka PMI manufaktur pada Oktober 2021 sebesar 57,2. angka ini melebihi angka PMI manufaktur sebelum pandemi yang sebesar 51.
"Artinya apa demand itu ada dan semakin baik. Kalau demand ada artinya apa manufaktur, pabrik, industri pasti akan produksi, karena dilihat ada demand. Ini angka sangat tinggi sekali 57,2%, pabrik, industri, perusahaan melihat ada prospek permintaan," ujar Jokowi dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2021, Rabu (24/11/2021).
Selain indeks manufaktur, Jokowi juga memaparkan data keyakinan konsumen juga mulai kembali normal seperti sebelum pandemi. Data, BI Indeks Keyakinan Konsumen pada bulan Oktober 2021 kembali naik ke level optimistis 113,4 poin.
Begitu juga angka retail dan sales yang mulai naik, seiring dengan peningkatan mobilitas.
"Angka seperti ini penting untuk kita baca dan melihat prospek di tahun 2022 seperti apa," kata dia.
Jokowi menyebutkan angka-angka itu membuat pertumbuhan ekonomi Indonesia mulai naik.
Pada kuartal II pertumbuhan ekonomi Indonesia melonjak 7,07%, namun pada kuartal III agak sedikit melambat di level 3,51%.
Baca Juga: Presiden Jokowi Minta Pola "Jadul" Pelayanan Investasi Ditinggalkan
"Kenapa bisa turun di kuartal II, ingat bulan Juli kita lakukan PPKM darurat satu bulan penuh, kita rem total, karena peristiwa varian delta yang tidak kita sangka," kata Kepala Negara.
Berita Terkait
-
Polda Siapkan Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi: Permintaan Roy Suryo Cs Jadi Pemicu?
-
Heboh Isu Jokowi Resmikan Bandara IMIP, PSI: Ada yang Memanipulasi Fakta
-
PSI Tegaskan Posisi: Tetap Pro-Jokowi dan Siap Kawal Pemerintahan Prabowo-Gibran
-
Fakta Sebenarnya di Balik Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu
-
Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka dalam Kasus Ijazah Jokowi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Mentan Amran Lepas 207 Truk Logistik ke Sumatra, Angkut Migor, Susu Hingga Beras
-
Pertamina: Operasional SPBU Bertahap Mulai Normal Pascabencana di Sumatera
-
Kriteria yang Tidak Layak Menerima Bantuan Meski Terdaftar di DTSEN
-
Dana P2P Lending PT Dana Syariah Indonesia Cuma 0,2 Persen, Tata Kola Semrawut?
-
Diversifikasi Bisa Jadi Solusi Ketahanan Pangan, Kurangi Ketergantungan Luar Daerah
-
Dasco Bocorkan Pesan Presiden Prabowo: Soal UMP 2026, Serahkan pada Saya
-
Pertamina Pasok 100.000 Barel BBM untuk SPBU Shell
-
Bitcoin Banyak Dipakai Pembayaran Global, Kalahkan Mastercard dan Visa
-
Purbaya Mau Ubah Skema Distribusi Subsidi, Ini kata ESDM
-
Menkeu Purbaya Pertimbangkan Tambah Anggaran TKD ke Pemda 2026, Ini Syaratnya