Suara.com - Ralali tidak berhenti untuk memberikan kontribusi bagi pelaku UMKM Indonesia, seperti melakukan digitalisasi pasar serta perluasan pasar, meningkatkan kesejahteraan UMKM, melakukan standarisasi, meningkatkan kapasitas dan melakukan penyederhanaan proses UMKM Indonesia. Ralali juga berikan dukungan ekosistem komunitas melalui Konekto.
Konekto merupakan aplikasi platform yang dikelola oleh Ralali untuk memberikan kemudahan bagi para pelaku bisnis dalam membangun reputasi serta mengembangkan jaringan bisnis di era digital.
Pelaku UMKM dapat memperluas jaringan bisnisnya melalui Konekto yang memberikan berbagai fasilitas fitur unggulan bagi para pelaku UMKM untuk meluncurkan bisnisnya dengan mudah. Kemudahan ini ditujukan agar semua kalangan dapat menggunakan Konekto dengan aman, cepat, dan terpercaya.
Dengan kemudahan ini, aplikasi Konekto didesain ramah untuk para kaum disabilitas sekalipun. Sabtu (27/11) lalu bertepatan dengan penandatanganan Pokok Perjanjian Kerjasama (Signing Ceremonial) antara Ralali dengan Mitra Enabler Surakarta yang disaksikan langsung oleh Gibran Rakabuming selaku Walikota Surakarta.
Dalam kerjasama ini, Ralali bersinergi untuk melakukan empowerment serta meningkatkan kesejahteraan melalui transformasi digital bagi UKM (Usaha Kecil Menengah) dan IKM (Industri Kecil Menengah) Surakarta sekaligus memberikan pengetahuan mengenai kemudahan berbisnis melalui aplikasi Konekto.
Pada kesempatan yang sama, Adi Gunawan, seorang Difabel Tuna Netra (Founder & Director Adi Gunawan Institute) melakukan demo langsung menunjukkan kemudahan membuat digital storefront melalui aplikasi Konekto. Dengan digital storefront ini, pelaku usaha dapat menggunakan etalase toko online tersebut untuk mengembangkan bisnisnya.
“Kebanyakan orang berpendapat bahwa kaum disabilitas atau difabel memiliki keterbatasan sehingga menghambat kami untuk dapat produktif. Seiring dengan perkembangan teknologi, dengan memiliki fungsi yang semakin mudah untuk digunakan, tentunya membuat kami terus produktif dan berkarya dalam kesetaraan” ungkap Adi Gunawan saat mendemonstrasikan aplikasi Konekto ditulis Senin (6/12/2021).
Para pelaku usaha dapat meluncurkan bisnisnya dengan tata cara atau pengaturan informasi usaha hanya dengan tiga langkah di aplikasi Konekto, yaitu memasukkan informasi umum, mengupload foto banner dan logo, serta menambahkan channel usaha. Dengan tiga langkah tersebut, impian untuk memulai bisnis digital dapat terwujud.
“Konekto hadir untuk menjadi jawaban bagi seluruh pelaku usaha dalam menemukan solusi berbisnis. Berbagai kemudahan kami tawarkan sehingga impian berbisnis digital menjadi nyata. Konekto berikan fitur unggulan yang ramah dan mudah digunakan oleh seluruh kalangan termasuk kaum disabilitas. Ini merupakan salah satu bentuk kepedulian sosial yang dapat kami lakukan untuk bersama-sama menyukseskan bisnis para pelaku UMKM Indonesia,” jelas Joseph Aditya selaku CEO dari Ralali.
Baca Juga: Dampak Perilaku Konsumtif pada Barang Impor terhadap Nilai Kurs Rupiah, Apakah Bahaya?
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan