Suara.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tengah mempersiapkan pembentukan holding dan subholding PT PLN (Persero). Pembentukan ini sebagai bagian dari transformasi PLN.
Menurut Erick, transformasi ini untuk memastikan pelayanan listrik ke masyarakat lebih baik. Listrik, bilang dia, bisa dinikmati oleh masyarakat desa terpencil Indonesia.
Selain itu, transformasi ini juga untuk memaksimalkan potensi energi listrik terbarukan, sehingga tidak melulu bersumber dari energi fosil.
"Konteks lain, bagaimana sumber daya alam kita yang menjadi sumber listrik dunia, ini tidak boleh hilang. Jangan juga devisa kita hilang. Makanya ini kan banyak ada matahari geothermal yang dibanyak negara belum tentu sebanyak ini. Banyak teknologi dan inovasi yang sekarang air, angin matahari geothermal sudah menjadi listrik," ujar Erick dalam konferensi pers di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (19/1/2022).
Mantan Bos Klub Inter Milan ini akan berpatokan pada perusahaan-perusahaan listrik luar negeri Dalam upaya pembentukkan holding dan subholding PLN.
"Jadi sekarang kita lagi benchmarking ada Korea, Italia ada Perancis dan Malaysia dan lain-lain. Nah, benchmarking itu baru kita turunkan holding subholding. Benchmarking ini kita spin off power plan kita jadi subholding sendiri," jelas Erick.
Dalam kesempatan yang sama, Wakil Menteri BUMN, Pahala Mansury menambahkan, inti bisnis PLN ke depan akan mengurusi transmisi kelistrikan.
Ia menjelaskan, PLN akan fokus untuk melakukan pemasangan listrik ke daerah-daerah hingga ke pelosok.
"Jadi, transmisinya juga yang jadi core utama. Ini bisa dikembangkan. Meskipun tingkat elektrifikasi bisa 99 persen, tentunya pengembangan transmisi lanjutan. belum lagi transmisi antara Indonesia dengan negara lain," kata Pahala.
Baca Juga: Percepat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Tambah 10 SPKLU di Indonesia Timur
Berita Terkait
-
Percepat Ekosistem Kendaraan Listrik, PLN Tambah 10 SPKLU di Indonesia Timur
-
Minta Bantuan Biaya Berobat, Dorce Gamalama Anggap Jokowi dan Megawati Orangtuanya Sendiri
-
PLN dan Penyedia Listrik Swasta Pengguna PLTU Diminta Segera Gunakan Biomassa
-
Erick Thohir Akan Lakukan Ini untuk Tekan Korupsi di Lingkungan BUMN
-
Sumsel Kini Tersedia Dua Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- 3 Rekomendasi Mobil Keluarga 9 Seater: Kabin Lega, Irit BBM, Harga Mulai Rp63 Juta
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
Perusahaan Rokok Sampoerna Beli Patriot Bond Rp 500 Miliar, Ini Tujuannya
-
Bahlil Ingin Belajar Produksi Bioenergi Karbon dari Brasil
-
Nasib Perobohan Tiang Monorel Masih Tunggu Perumusan Skema
-
Wacana Kebijakan Kemasan Rokok Polos Dinilai Bisa Ganggu Rantai Pasok IHT
-
Aset Dana Pensiun Indonesia Tertinggal Jauh dari Malaysia
-
Menkeu Purbaya dan Bos Pertamina Lakukan Pertemuan Tertutup: Mereka Semakin Semangat Bangun Kilang
-
Sedih, 80 Persen Lansia Gantungkan Hidup di Generasi Sandwich
-
Transaksi Aset Kripto Tembus Rp 446,55 Triliun, Gimana Peluang dan Tantangannya?
-
Edukasi Transisi Energi ke Generasi Muda Terus Digencarkan
-
Setahun Berdampak: EBT Buka Harapan Baru dari Kebun Sawit hingga Desa Terpencil