Suara.com - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo merenovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Pasar Batang, Brebes, Jawa Tengah. Rumah itu milik Atmo (62) yang merupakan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
"Ini program penurunan kemiskinan ekstrem yang ada di Kabupaten Brebes. Tapi bareng-bareng selama Januari, masih ulang tahun PDIP sekalian," ujar Ganjar Pranowo di lokasi, Selasa (25/1/2022).
Ganjar mengaku kedatangannya sekaligus memastikan bantuan RTLH berjalan dan tepat sasaran. Ganjar juga mengajak masyarakat sekitar turut membantu.
"Tadi warga sekitar katanya siap gotong royong, nanti dibantu dari Babinsannya juga. Ya bersinergi lah ada dari pemerintah, dan masyarakat ," ucap Ganjar.
Sementara itu, Agung (29) yang merupakan anak Atmo menjelaskan ayahnya adalah seorang kader PDIP yang terbilang kurang mampu. Kondisi rumahnya sangat tidak layak dan berukuran kecil.
"Kondisi rumah sudah mau roboh, atapnya kalau hujan suka bocor, saya tinggal di sini dari kecil bersama bapak. Ya pengennya diperbaiki dengan program Rumah Tidak Layak Huni," kata Agung.
Agung menyebut kondisi Atmo saat ini mengkhawatirkan lantaran sudah 40 hari mengidap penyakit Meningitis. Dia bilang, ayahnya itu sudah tak mampu berjalan dan merasa terharu saat didatangi Ganjar.
"Saya berterima kasih kepada Pak Ganjar. Pak Ganjar itu orangnya tegas, baik, dan peduli kepada rakyatnya," tuturnya.
Baca Juga: Pemerintah Pusat Perpanjang PPKM, Ganjar: Itu Kontrol yang Paling Baik
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun
-
PNM Raih Penghargaan Internasional Kategori Best Microfinance Sukuk 2025
-
Bersama Bibit.id dan Stockbit, Temukan Peluang Baru Lewat Portrait of Possibilities
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
Bansos PKH Oktober 2025 Kapan Cair? Ini Kepastian Jadwal, Besaran Dana dan Cara Cek Status