Suara.com - PT Multi Inti Transport perusahan jasa logistik untuk operasional perusahaan ketiban berkah dari terus meningkatnya bisnis e-commerce ditengah pandemi Covid-19.
Untuk itu perseroan pun berencana untuk mendapat sebanyak 600 unit armada pada tahun ini.
"Sekarang kita punya 400 unit, karena kebutuhan makin meningkat kami berencana sampai akhir tahun ini bisa memiliki armada sebanyak 1.000 unit. Artinya ada penambahan sebanyak 600 unit," Direktur Marketing PT Multi Inti Transport Iwan Nur Fauzi kepada media ditulis, Minggu (30/1/2022).
Menurutnya, seiring dengan pemulihan ekonomi yang berangsur membaik ikut mempengaruhi konsumsi masyarakat terhadap peningkatan minat berbelanja, khususnya di sektor e-commerce
“Pasar kan sekarang permintaan meningkat . Permintaan pasar e-commerce. Semoga peningkatan (layanan) ini kita bisa tercapai di akhir tahun,” kata Iwan.
Iwan mengaku, saat ini perusahaan akan menambah sebanyak 600 unit mobil yang akan berfokus untuk mendukung pelayanan jasa transportasi logistik.
"Sekarang kita fokus meningkatkan pelayanan kita ke kustomer. Makin trust dan tambah armada. Tahun ini 600 unit, akhir tahun 2022 1.000 unit, armada sekarang 400 unit,” ucapnya.
Sejak tahun 2019, kata dia, pihaknya sudah menggandeng perusahaan ekpedisi dan bisnis logistik yang mendukung perusahaan platform e-commerce di Indonesia. “Total Customer saat ini ada lebih dari 50 perusahaan (ekspedisi). Ada si cepat, dan lain-lain,” ucapnya.
Selain menambah armada, perseroan juga telah melakukan terobosan lain demi meningkatkan kinerja, salah satunya melakukan rebranding terhadap logo mereka. Tujuannya, untuk mengukuhkan komitmen perusahaan untuk selalu bergerak maju dan menjadi salah satu perusahaan penyedia jasa penyewaan kendaraan terbaik di Indonesia.
Baca Juga: Ipsos: e-Commerce Majukan UMKM Indonesia, Shopee Disebut Paling Berandil
“Kita mau dengan branding baru ini ada optimisme baru untuk karyawan dan ke customer,” imbuhnya.
Berita Terkait
-
Dua Kasus Rakyat Kecil di Jatim Jadi Korban Penipuan Online, Modus Pelaku Mencatut E-Commerce
-
Ipsos: e-Commerce Majukan UMKM Indonesia, Shopee Disebut Paling Berandil
-
Survei: Fesyen dan aksesoris Kategori Paling Laris di e-Commerce Indonesia
-
Promo Masih Jadi Faktor Terbesar Orang Pilih e-Commerce
-
Masyarakat Indonesia Paling Doyan Belanja Fesyen dan Aksesoris di E-Commerce
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun