Suara.com - Saham Eropa ditutup melemah pada hari Rabu karena ketegangan geopolitik atas krisis Rusia-Ukraina yang makin panas.
Mengutip CNBC, Kamis (24/2/2022) Pan-European Stoxx 600 untuk sementara ditutup turun 0,3 persen dengan saham ritel tergelincir 1,8 persen untuk memimpin kerugian.
Pasar global berada di bawah tekanan minggu ini, dengan para pedagang dibingungkan oleh peristiwa di Eropa setelah Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan pasukan ke dua wilayah yang memisahkan diri di Ukraina timur.
Langkah itu dilakukan setelah dia mengumumkan Senin malam bahwa dia akan mengakui kemerdekaan mereka.
Uni Eropa dan Inggris mengumumkan sanksi terhadap Rusia pada Selasa pagi, dan AS mengikuti di kemudian hari.
Presiden Joe Biden mengumumkan tahap pertama sanksi terhadap Moskow, menargetkan bank-bank Rusia, utang negara dan tiga individu.
Di Wall Street, saham AS lebih rendah, dengan S&P 500 merosot lebih dalam ke wilayah koreksi di tengah meningkatnya ketegangan Rusia-Ukraina.
Indeks Dow Jones Industrial Average di Bursa Efek New York, Amerika Serikat, merosot 464,85 poin, atau sekitar 1,38 persen, menjadi 33.131,76.
Indeks S&P 500 anjlok 79,26 poin, atau sekitar 1,84 persen, menjadi 4.225,5. Indeks komposit Nasdaq terjun 344,03 poin, atau sekitar 2,57 persen, menjadi 13.037,49.
Baca Juga: Rusia-Ukraina Makin Panas, Situs Bank Jadi Serangan Siber
Analis mengatakan prospek kenaikan suku bunga Federal Reserve setelah Maret mungkin menjadi kurang jelas jika Rusia melanjutkan serangannya ke Ukraina.
Imbal hasil Treasury AS mundur karena ketegangan Ukraina-Rusia meningkat, dan imbal hasil obligasi Treasury AS 10-tahun turun di bawah 2 persen karena investor mencari aset safe haven.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun