Suara.com - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada awal pembukaan pra perdagangan hari ini melanjutkan tren penguatan, dimana IHSG dibuka menguat ke posisi 7.283 setelah ditutup diposisi 7.275 pada perdagangan kemarin.
Melansir data RTI, Selasa (19/4/2022), IHSG diawal pra perdagangan dibuka naik ke posisi 7.283 dengan menguat 0,11 persen atau bertambah 8 basis poin.
Setelah dibuka tepat pukul 09:00 Wib, laju IHSG makin merangkak naik hingga posisi 7.297 dengan bertambah 22 basis poin.
Sementara itu indeks LQ45 juga dibuka ikutan menguat pada awal perdagangan indeks ini naik 1,3 basis poin atau menguat 0,13 persen sehingga indeks ini tembus ke posisi 1.042.
Pada level tersebut IHSG telah ditransaksikan sebanyak 1,1 miliar lembar saham dengan nilai mencapai Rp686 miliar dengan volume transaksi mencapai 73 ribu kali.
Sebanyak 222 saham menguat, 102 saham melemah dan 226 saham belum ditransaksikan.
CEO PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan, IHSG masih berpeluang naik terbatas pada perdagangan hari ini.
Meski demikian, menurut dia, IHSG selama ini belum mampu ditutup di atas resistance level terdekat sehingga para investor masih harus mewaspadai adanya potensi koreksi wajar.
"Masih terjadinya capital inflow yang tercatat secara year to date juga turut menjadi penunjang bagi pergerakan IHSG hingga beberapa waktu mendatang," kata William dalam analisanya.
Baca Juga: Seharian di Zona Hijau, IHSG Awal Pekan Ditutup Menguat ke Posisi 7.275
Wiliam menilai, pergerakan IHSG hari ini akan dipengaruhi rilis tingkat suku bunga acuan BI yang akan diumumkan hari ini. Bank Sentral diperkirakan masih akan menahan bunga acuannya di level 3,5 persen.
Ia memprediksi IHSG bergerak di rentang support 7.101 dan resistance 7.277 sepanjang perdagangan hari ini. Ia juga merekomendasikan sejumlah saham, yakni BBRI, TLKM, SMGR, AALI, ASII, BBNI, GGRM, dan SMRA.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Alasan ASN Wajib Laporkan Aktivitas Kerja Harian via E-Kinerja BKN
-
Hindari Kepadatan Lalu Lintas, KAI Tambah Akses Naik-Turun di Jatinegara dan Lempuyangan
-
Investor Pasar Modal Banyak di Dominasi Umur 30-40 Tahun, Gajinya Ada yang Rp100 Juta
-
Pakar Ungkap Dampak Jika Insentif Mobil Listrik Dicabut
-
Jelang Tahun Baru, Harga Bawang Merah Anjlok Lebih dari 5 Persen
-
Batas Aktivasi Coretax DJP untuk Lapor Pajak, Benarkah Hanya 31 Desember 2025?
-
Bahlil Sebut Lifting Minyak 2025 Penuhi Target: 605 Ribu Barel per Hari
-
Cara Aktivasi Coretax Lebih Awal, Cegah Error saat Lapor SPT 2025
-
Akhir Tahun, OJK Laporkan Dana Kapitalisasi Pasar Tembus Rp15.810 Triliun
-
5 Alasan Mengapa Harga Emas Cenderung Naik Terus Setiap Tahun