Suara.com - Menteri Ketenagakeejaan, Ida Fauziyah, menjelaskan, saat ini Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) terus berupaya melakukan Revitalisasi Balai Keselamatan dan Kesehatan Kerja (Balai K3). Upaya Revitalisasi Balai K3 yang terus dilakukan di antaranya revitalisasi balai K3 secara komprehensif, revitalisasi peralatan uji K3 serta revitalisasi pengembangan laboratorium keselamatan kerja.
Ia juga mengatakan Revitalisasi Balai K3 saat ini harus sesegera mungkin untuk dilakukan. Hal ini diperlukan, mengingat peran dari Balai K3 yang ada sangat penting dalam upaya memberikan pelindungan aspek keselamatan dan kesehatan bagi para pekerja.
"Dalam perkembangannya, peran dari pengawas ketenagakerjaan memiliki tantangan lebih ke depannya, mengingat standarisasi pengawasan keselamatan dan kesehatan kerja dalam implementasinya kedepan terus mengalami modernisasi dan cakupan perusahaan dan pekerja yang diuji pun akan banyak," kata Menaker Ida, saat melakukan kunjungan di Balai K3 Medan, Sumatera Utara, Selasa, (17/5/2022).
Lebih lanjut, Menaker Ida menyebut Revitalisasi Balai K3 dalam upaya mendukung penerapan K3 sangatlah menarik untuk dikaji lebih jauh, terutama kesiapan perangkat pendukung baik dari sisi sumber daya manusia maupun sarana dan prasarana, serta peralatan. Revitalisasi Balai K3 diharapkan terjadi percepatan promosi K3 secara meluas dan komprehensif.
"Bayangkan dengan cakupan luas bangunan yang hanya seluas 1000m persegi, Balai K3 Medan ini harus melayani cakupan pelayanan K3 kepada perusahaan di seluruh pulau Sumatera, kecuali Provinsi Lampung, maka dari itu ini tentu merupakan tantangan bagi kita semua untuk bisa saling mensupport satu sama lain," tutur Menaker Ida.
Pada kesempatan ini pula, tak lupa Menaker Ida memberikan dukungannya dan terus mendorong kepada para pegawai Balai K3 Medan dengan segala keterbatasan yang ada, untuk mencari alternatif solusi, baik kolaborasi maupun sinergitas dengan pemerintah daerah.
Berita Terkait
-
Ada Banyak Tantangan dalam Dunia Kerja, Kemnaker Siap Berikan Perlindungan Ekstra bagi Pekerja
-
Kemnaker Kembangkan Kompetensi dan Produktivitas Tenaga Kerja Melalui Transformasi BLK
-
Menaker Minta Perusahaan Rekrut Kembali Pekerja yang Dirumahkan
-
Menaker Ida Fauziyah Resmikan BLK Maritim di Medan, Ini Targetnya
-
Warga Wajok Geledah Aktivitas Pekerja Pasir Zirkon Ilegal, Satu Pekerja Berasal dari China
Terpopuler
- Karawang di Ujung Tanduk Sengketa Tanah: Pemerintah-BPN Turun Gunung Bahas Solusi Cepat
- 5 Fakta Heboh Kasus Video Panas Hilda Pricillya dan Pratu Risal yang Guncang Media Sosial
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 6 Oktober 2025, Banjir Ribuan Gems dan Kesempatan Klaim Ballon d'Or
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga Mulai Rp6 Jutaan, Ramah Lingkungan dan Aman Digunakan saat Hujan
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Atasi Konflik Tambang, Menkop Usul IUP Timah Dikelola Koperasi Merah Putih
-
Pembiayaan Iklim Jadi Tantangan, Indonesia Butuh USD 28 Miliar untuk Transisi Hijau
-
Pertamina Pastikan Pertalite Tidak Mengandung Etanol
-
Kandungan Etanol di BBM Pertamina Bikin Heboh, Ternyata Sudah jadi Tren Global
-
Setelah Izin Dibekukan, Sejumlah Perusahaan Tambang Mulai Bayar Reklamasi
-
Rosan: Butuh Investasi Rp 13 Triliun Agar Ekonomi Tumbuh 8 Persen di 2029
-
Investor Banyak Lakukan Aksi Jual Untung Picu IHSG Anjlok Hari Ini
-
Kartika Wirjoatmodjo Alias Tiko Berhenti Jadi Wamen BUMN
-
Mantan Bawahan Erick Thohir jadi Wakil Kepala BP BUMN
-
Prabowo Tunjuk Keluarga Sultan Andara jadi Bos BP BUMN