Suara.com - Pasar properti di wilayah Jabodetabek diperkirakan akan terus bertumbuh seiring dengan arus urbanisasi yang sangat cepat, salah satunya adalah Kota Tangerang.
Berdasarkan Data Rumah.com Indonesia Property Market Index Kuartal IV/2021, kenaikan harga properti tertinggi terjadi di Banten (3,07%), lebih tinggi dibandingkan Jawa Barat (2,3%), dan DKI Jakarta (1,8%).
Di Provinsi Banten sendiri, Kota Tangerang mencatat pertumbuhan harga tahunan paling signifikan, yakni sebesar 17,04%, diiringi dengan kenaikan suplai tahunan sebesar 39,93%. Selain itu, Kota Tangerang juga menjadi sasaran tempat tinggal kalangan menengah.
Untuk menangkap peluang pertumbuhan properti kelas menengah di Tangerang, PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) yang terkenal dengan pembangunan kota mandiri Lippo Village, juga giat meluncurkan rumah tapak terjangkau mulai dari harga Rp700 jutaan sejak tahun 2020 bertajuk Cendana Homes Series.
LPKR telah meluncurkan sejumlah klaster Cendana Homes Series, seperti Cendana Parc, Cendana Peak, Cendana Spring, Cendana Hills, Cendana View, Cendana Place, dan Cendana Icon.
Klaster modern dan eco-friendly tersebut juga dikelilingi oleh fasilitas lengkap di tengah kawasan Lippo Village. Selain itu, akses yang strategis dan mudah ke berbagai tempat seperti akses tol Jakarta-Merak, Hypermart, Supermal Karawaci, Universitas Pelita Harapan dan RS Siloam Karawaci yang dapat ditempuh kurang dari 10 menit.
Keberhasilan LPKR dalam menangkap peluang baru di pasar properti kelas menengah daerah Tangerang terbukti dari penjualan klaster Cendana Homes yang menjadi kontributor utama dalam target pra penjualan sebesar Rp5,2 triliun tahun ini.
CEO LPKR John Riady mengatakan bahwa dalam setiap acara pemilihan unit klaster Cendana Homes Series, seluruh unit yang ditawarkan selalu sold out hanya dalam waktu singkat.
"Desain rumah Lippo sejauh ini diterima sangat baik oleh para konsumen yang terbukti dalam setiap acara pemilihan unit, hunian yang ditawarkan selalu sold out hanya dalam beberapa jam saja. Hal ini tak lepas dari sejumlah strategi seperti consumer research untuk menyediakan properti yang sesuai selera dan kebutuhan konsumen." kata John.
Baca Juga: Laba Capai Rp130,36 Miliar, Adhi Commuter Properti (ADCP) Segera Bagikan Dividen
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
-
Kuota Pemasangan PLTS Atap 2026 Dibuka, Ini Ketentuan yang Harus Diketahui!
Terkini
-
SMGR Raih Skor 94,79 dari Keterbukaan Informasi
-
Menaker Mau Tekan Kesenjangan Upah Lewat Rentang Alpha, Solusi atau Masalah Baru?
-
Pati Singkong Bisa Jadi Solusi Penumpukan Sampah di TPA
-
BRI Terus Salurkan Bantuan Bencana di Sumatra, Jangkau Lebih dari 70.000 Masyarakat Terdampak
-
LPDB Koperasi Akselerasi Penyelesaian NRB Lewat Sinergi Pusat dan Daerah
-
Laporan CPI: Transisi Energi Berpotensi Tingkatkan Pendapatan Nelayan di Maluku
-
SPBU di Aceh Beroperasi Normal, BPH Migas: Tidak Ada Antrean BBM
-
Purbaya Gelar Sidang Debottlenecking Perdana Senin Depan, Selesaikan 4 Aduan Bisnis
-
Purbaya Prediksi Pertumbuhan Ekonomi RI: 5,2% di 2025, 5,4% pada 2026
-
Menaker Yassierli Klaim PP Pengupahan Baru Hasil Kompromi Terbaik: Belum Ada Penolakan Langsung