Suara.com - Sebagai bagian dari transformasi layanan air perpipaan di DKI Jakarta, PAM JAYA menggelar kompetisi “Smart Water Hackathon”, kompetisi di bidang IT terkait air yang merupakan kali pertama di Indonesia.
Melalui kegiatan ini, PAM JAYA bersama Oracle dan DPD PERPAMSI (Persatuan Air Minum Seluruh Indonesia) DKI Jakarta berkolaborasi untuk memfasilitasi anak bangsa yang memiliki talenta di bidang IT guna membuat dan mengembangkan software yang dapat mendukung pengembangan IT di PAM JAYA.
Untuk memberikan pemahaman secara lengkap kepada para calon peserta, PAM JAYA menyelenggarakan workshop di Panggung Utama Anjungan Pemprov DKI Jakarta di event Jakarta Fair, JI Expo Kemayoran pada hari ini, Minggu, 3 Juni 2022.
Direktur Pelayanan PAM JAYA Syahrul Hasan dan Sales Director Oracle Brama Dhaneswara turut hadir dan membuka workshop “Smart Water Hackathon”. Syahrul dalam sambutannya mengatakan, transformasi digital adalah mandatori, sebuah keharusan, untuk melakukan improvement dalam proses pelayanan.
“Tujuan dari diselenggarakannya kompetisi ini adalah untuk membangun kolaborasi dengan anak bangsa yang memiliki talenta di bidang IT untuk memberikan sudut pandang, pengetahuan, serta keilmuan baru yang dapat mendukung transformasi digital pelayanan air perpipaan,” ucap Syahrul.
Sales Director Oracle Brama Dhaneswara dalam sambutannya mengatakan, pihaknya merasa senang dan bangga bisa berkolaborasi bersama PAM JAYA dalam kegiatan ini.
“Lewat event ini, kita memberikan tantangan kepada para peserta untuk turut berkontribusi demi optimalisasi pelayanan air bagi warga Jakarta,” ucap Brama.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dalam keterangan video mengatakan pihak Pemprov DKI Jakarta mengapresiasi PAM JAYA atas inovasinya menghadapi tantangan di bidang IT menuju 100 persen pelayanan oleh PAM JAYA.
“Kami berharap kegiatan ini mampu menjadi babak baru bagi PAM JAYA untuk meningkatkan pelayanannya dengan memanfaatkan perkembangan teknologi digital sehingga bisa memberikan manfaat yang besar bagi warga Jakarta,” ucapnya.
Baca Juga: Kasus Jebolnya Tandon Air Proyek LRT, Polisi Sudah Periksa Enam Saksi
“Smart Water Hackathon” telah membuka pendaftaran bagi para peserta untuk mengirimkan proposal mulai 27 Juni hingga 15 Juli 2022. Kemudian, 100 peserta akan diadu untuk mengikuti final selama 24 jam pada 23-24 Juni 2022 di Le Meridien Hotel Jakarta.
Terdapat delapan tantangan yang diberikan yaitu pembacaan meter, pembayaran/tagihan, sambungan baru, pemantauan kualitas air, virtual tour, edukasi air, penanganan pengaduan, dan Non-Revenue Water (NRW).
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
IWIP Gelontorkan Pendanaan Rp900 Juta untuk Korban Bencana di Sumatera
-
Danantara dan BP BUMN Turunkan 1.000 Relawan untuk Bencana Sumatra, Diawali dari Aceh
-
Komitmen Nyata BUMN Peduli, BRI Terjunkan Relawan ke Daerah Bencana Sumatera
-
AKGTK 2025 Akhir Desember: Jadwal Lengkap dan Persiapan Bagi Guru Madrasah
-
Dasco Ketuk Palu Sahkan Pansus RUU Desain Industri, Ini Urgensinya
-
ASPEBINDO: Rantai Pasok Energi Bukan Sekadar Komoditas, Tapi Instrumen Kedaulatan Negara
-
Nilai Tukar Rupiah Melemah pada Akhir Pekan, Ini Penyebabnya
-
Serikat Buruh Kecewa dengan Rumus UMP 2026, Dinilai Tak Bikin Sejahtera
-
Kuota Mulai Dihitung, Bahlil Beri Peringatan ke SPBU Swasta Soal Impor BBM
-
Pemerintah Susun Standar Nasional Baru Pelatihan UMKM dan Ekraf