Suara.com - PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) memastikan pembangunan kawasan wisata Tana Mori Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur berjalan sesuai target. Hingga saat ini, progres pembangunan kawasan wisata tersebut capai 34,26 persen.
Direktur Utama ITDC, Abdulbar M Mansoer mengatakan, progres pembangunan ini mencakup lingkup pekerjaan konstruksi, pekerjaan perencanaan serta pekerjaan umum.
"Pengembangan kawasan pariwisata Tana Mori merupakan penugasan pemerintah ketiga bagi ITDC dalam pengembangan destinasi pariwisata di Indonesia," ujar Abdulbar dalam keterangan di Jakarta, Rabu (6/7/2022).
Keseluruhan pembangunan tahap 1 dijadwalkan dapat selesai pada kuartal I tahun 2023 dengan penyelesaian infrastruktur dan fasilitas MICE sendiri ditargetkan pada kuartal I tahun 2022.
Segera setelah pembangunan tahap 1 rampung, pembangunan destinasi pariwisata Tana Mori akan memasuki tahap 2 berupa pembangunan fasilitas akomodasi hotel bintang lima.
Sebagai informasi, pendanaan pembangunan tahap 1 Tana Mori ini menggunakan dana Penyertaan Modal Negara (PMN) sebesar Rp470 Miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara/APBN Tahun 2021 yang telah diperoleh ITDC pada Desember 2021 lalu.
PMN ini dimanfaatkan untuk membangun infrastruktur dasar yaitu jalan akses, utilitas antara lain jaringan listrik, jaringan plumbing, ground water tank, tempat pembuangan sampah sementara, fasilitas utama kawasan berupa fasilitas MICE untuk 200 pax, serta fasilitas lainnya berupa Wellness Center.
Pembangunan infrastruktur, venue MICE dan Wellness Center ini adalah bagian dari masterplan pengembangan keseluruhan Tana Mori, Labuan Bajo, NTT.
"Pengembangan yang kami lakukan akan memperhatikan pelestarian alam, budaya dan kesejahteraan masyarakat daerah sekitar destinasi pariwisata," imbuh Abdulbar.
Baca Juga: ITDC Target Pembangunan Tana Mori Labuan Bajo Tahap Pertama Rampung Awal Tahun 2023
Tana Mori yang terletak di Desa Golo Mori, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur memiliki berbagai macam spot pariwisata yang atraktif mulai dari alam hingga kebudayaan. Lokasi site, yang saat ini tengah dibangun oleh ITDC ini, berhadapan langsung salah satunya dengan Pulau Rinca yang termasuk ke dalam Taman Nasional Komodo yang merupakan situs warisan dunia UNESCO.
Ke depannya, kawasan ini akan dikembangkan menjadi kawasan pariwisata berkelanjutan (sustainable tourism) terintegrasi, yang dilengkapi fasilitas hotel dan resort berbintang, venue MICE berkelas dunia, pusat penelitian dan wisata edukasi komodo, wisata petualangan (adventure tourism), pelabuhan wisata dan penyeberangan serta fasilitas penunjang wisata lainnya.
Guna mendukung aksesibilitas kawasan, Kementerian PUPR tengah membangun akses jalan menuju kawasan Tana Mori sepanjang lebih kurang 25 Km dan ditargetkan akan selesai November 2022. Dengan adanya akses jalan ini, nantinya kawasan ini dapat ditempuh dengan berkendara kurang dari setengah jam dari Bandara Komodo, Labuan Bajo.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- Biodata dan Pendidikan Gus Elham Yahya yang Viral Cium Anak Kecil
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Youth Economic Summit 2025: Peluang Industri Manufaktur Bisa Jadi Penggerak Motor Ekonomi Indonesia
-
Kapan Kenaikan Gaji Pensiunan PNS 2025 Cair? Ini Kata Kemenkeu dan Realitanya
-
Youth Economic Summit (2025) : Indonesia Diminta Hati-hati Kelola Utang
-
BRI Terus Berkomitmen Majukan UMKM Sebagai Pilar Ekonomi Nasional
-
Adakah Pinjaman Tanpa BI Checking? Jangan Mudah Tergiur, Cek Dulu Hal Penting Ini!
-
Youth Economic Summit 2025 : Indonesia Tangkap Peluang Pekerjaan Baru untuk Kurangi Penganggur
-
Youth Economic Summit 2025 Ungkap Strategi Prabowo Subianto Kurangi Kemiskinan di Indonesia
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Izin Sumur Rakyat Rampung Desember, Bahlil: Sekarang lagi Proses Verifikasi!
-
Youth Economic Summit 2025 'Paksa' Gen Z & Milenial Jadi Jantung Ekonomi Baru RI