Suara.com - Dalam rangka memeriahkan HUT Ke-31, PT Surveyor Indonesia, anggota Holding BUMN Jasa Survei atau IDSurvey berkomitmen mengadakan kegiatan Tanggung Jawab sosial dan lingkungan (TJSL) yang berfokus pada sektor pendidikan, lingkungan dan pengembangan UMK (Usaha Mikro Kecil).
Direktur Utama PT Surveyor Indonesia, M. Haris Witjaksono mengatakan, pihaknya terus mengedepankan pelayanan kepada masyarakat Indonesia tidak hanya ditunjukkan melalui aktivitas bisnis semata, tetapi juga melalui pelaksanaan TJSL.
"Kami ingin menyelaraskan kinerja operasional bisnis perusahaan dengan ekonomi, sosial dan lingkungan," ujarnya, di Jakarta.
Selain itu, pelaksanaan program TJSL juga merupakan amanah dari empat pilar pembangunan berkelanjutan dan pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) Indonesia. Adapun, empat pilar tersebut yaitu Pilar Sosial, Ekonomi, Lingkungan, serta Hukum dan Tata Kelola.
Hal ini sesuai dengan mandat Menteri BUMN Erick Thohir, bahwa BUMN wajib melaksanakan Program TJSL untuk memberikan kemanfaatan bagi pembangunan ekonomi, pembangunan sosial, pembangunan lingkungan serta pembangunan hukum dan tata kelola bagi perusahaan.
Serta, berkontribusi pada penciptaan nilai tambah bagi perusahaan dengan prinsip yang terintegrasi, terarah dan terukur dampaknya serta akuntabel.
"Termasuk, membina usaha mikro dan usaha kecil agar lebih tangguh dan mandiri serta masyarakat sekitar perusahaan," katanya.
Ia menyampaikan, beberapa program TJSL yang telah dilakukan perseroan yaitu memberikan bantuan pembuatan greenhouse untuk penyemaian dan penanaman bibit kopi yang berlokasi di Rancamaya, Bogor Selatan Lalu, pihaknya berkolaborasi dengan Holding IDSurvey menyalurkan bantuan untuk masyarakat di Desa Papagarang, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Di Papagarang, kegiatannya antara lain, Pengadaan Air Bersih berupa bantuan Rumah Mesin SWRO (Sea Water Reverse Osmosis) lengkap beserta gensetnya. Di mana, mesin SWRO digunakan untuk melakukan pengolahan air laut (desalinasi) menjadi air tawar, yang selanjutnya disiapkan pipa untuk menyalurkan air ke beberapa titik komunal yang mendekati rumah-rumah warga. Sehingga, air bersih ini bisa dimanfaatkan oleh 400 kepala keluarga, 1.530 jiwa dan 390 rumah.
Baca Juga: Kejar Target Jokowi Belanja Produk UMKM Rp 400 Triliun, Surveyor Indonesia Genjot Sertifikasi TKDN
Selain itu, Penyambungan Listrik Baru untuk 126 Rumah Tangga, Fasilitas MCK dan Buku Bacaan Siswa sebagai bentuk komitmen perusahaan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat Tak hanya itu, pihaknya juga menggelar kegiatan penyebaran hewan kurban sebanyak 3 ekor sapi dan 23 kambing di Jabodetabek. Serta, menggelar pesta sunat bagi anak-anak karyawan, KNU dan tenant Graha Surveyor Indonesia.
Ia memastikan, dalam setiap pelaksanaan kegiatan TJSL, perusahaan selalu berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah setempat agar program yang dijalankan tepat sasaran dan berkelanjutan, serta dapat dengan mudah dilakukan monitoring.
"Semua stakeholder antara lain pegawai, pemerintah, masyarakat dilibatkan mulai dari perencanaan, pelaksanaan hingga monitoring dan evaluasi," katanya.
Ia menambahkan, untuk pelaku UMK, perseroan juga memberi bantuan pendidikan dan pelatihan digital marketing, hingga mengikutsertakan mitra binaan ke berbagai pameran nasional dan rencana ke depan di luar negeri. Termasuk, meningkatkan kemampuan untuk mengakses teknologi digital dan program Pendanaan Usaha Mikro dan Kecil (PUMK).
Dengan memanfaatkan teknologi digital, diyakininya mampu membantu UMK untuk naik kelas di era pandemi Covid-19.
"Wujud nyatanya, membeli dan memasarkan produk UMK lewat website dan galeri Akhlak Lounge. Kami juga memberi sertifikasi produk halal dan TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) untuk mitra binaan," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Sertifikat Tanah Ganda Paling Banyak Keluaran 1961 Hingga 1997, Apa Solusinya?
-
Optimalkan Nilai Tambah dan Manfaat, MIND ID Perkuat Tata Kelola Produksi serta Penjualan
-
Kasus Sertifikat Tanah Ganda Merajalela, Menteri Nusron Ungkap Penyebabnya
-
3 Altcoin Diprediksi Bakal Meroket Pasca Penguatan Harga Bitcoin US$ 105.000
-
MEDC Mau Ekspor Listrik ke Singapura
-
BRI Peduli Salurkan 637 Ambulans Lewat Program TJSL
-
Tidak Semua Honorer, Hanya Tiga Kriteria Ini Berhak Diangkat Jadi PPPK Paruh Waktu
-
Prediksi Harga Emas Pekan Depan: Was-was RUU Trump, Emas Lokal Bakal Ikut Melemah?
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
BUMI Jadi Incaran Asing, Bukukan Net Buy Terbesar Ketiga di BEI Sepekan Terakhir