Suara.com - Sejumlah kebutuhan pokok mengalami kenaikan di berbagai wilayah, harga bahan kebutuhan pokok yang merangkak naik tersebut membuat UKM Sahabat Sandi Jakarta tergerak untuk mengadakan bazar sembako murah untuk masyarakat di Kantor Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur.
Diketahui, bazar sembako murah tersebut diadakan untuk membantu meringankan beban masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sehari - harinya. Selain itu untuk membantu pemulihan ekonomi keluarga.
"Kami mengadakan bazar ini karena kami ingin membantu warga untuk meringankan ekonomi, karena kan sekarang harga - harga sedang melambung tinggi, semoga bisa bantu memulihkan ekonomi mereka" kata Floren, Ketua UKM Sahabat Sandi Jakarta.
Floren mengungkapkan, masyarakat yang hadir menyambut baik bazar sembako murah tersebut, sebab harga yang dijual terbilang murah. Dengan harga Rp 50.000 masyarakat sudah mendapatkan beras 5 kg, minyak 1 liter, dan bahan pokok dengan harga ratusan ribu.
"Mereka cuma bayar Rp 50.000 udah dapat beras, minyak, sama bahan pokok yang lain. Ini sangat membantu dimana saat ini rakyat masih ada yang ekonominya terhimpit," kata Floren.
Desi Yanti, salah satu pembeli bazar sembako murah merasa sangat terbantu dengan adanya kegiatan tersebut. Ia merasa kegiatan bazar sembako murah sangat bermanfaat untuk masyarakat.
"Ini sangat bermanfaat buat kami, karena bahan pokoknya sekarang lagi pada naik, terus ini dijual dengan harga murah. Sangat membantu sekali untuk keluarga saya, saya berterima kasih sekali saya mendapatkan sembako murah," kata Desi.
Disamping itu, para pembeli yang hadir inginkan kegiatan tersebut terus berlanjut. Mereka juga ingin mendukung Sandiaga Uno di pilpres 2024, karena mereka yakin dengan programnya saat ini masyarakat kedepannya akan sejahtera dan ekonomi Indonesia akan bangkit.
Baca Juga: Ninja Xpress Seller Booster Bantu UKM dalam Setiap Tahap Pertumbuhan Bisnis
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
OJK Akui Mayoritas Bank Revisi Target Jadi Lebih Konservatif, Ekonomi Belum Menentu?
-
Pertamina Berhasil Reduksi 1 Juta Ton Emisi Karbon, Disebut Sebagai Pelopor Industri Hijau
-
Pemerintah Dorong Perlindungan BPJS Ketenagakerjaan Bagi Pengusaha UMKM, Dukung UMKM Naik Kelas
-
Rp11 Miliar untuk Mimpi Anak Morosi: Sekolah Baru, Harapan Baru
-
Dulu Joao Mota Ngeluh, Ternyata Kini Agrinas Pangan Nusantara Sudah Punya Anggaran
-
Kekhawatiran Buruh Banyak PHK Jika Menkeu Purbaya Putuskan Kenaikan Cukai
-
Investor Mulai Percaya Kebijakan Menkeu Purbaya, IHSG Meroket
-
Resmi! DPR Setuju Anggaran Kemenag 2026 Naik Jadi Rp8,8 Triliun
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
Atasi Masalah Sampah di Bali, BRI Peduli Gelar Pelatihan Olah Pupuk Kompos Bermutu