Suara.com - Flip, perusahaan penyedia jasa pembayaran berbasis teknologi di Indonesia, terpilih kembali menjadi salah satu dari 15 startup di Indonesia dalam Top Startups List 2022 oleh LinkedIn. Dalam pencapaiannya tahun ini, Flip berhasil menduduki posisi teratas, naik peringkat dibandingkan tahun 2021, yang berada di posisi kelima.
Pemilihan 15 startup ini berdasarkan data yang dicatat oleh LinkedIn yang meliputi empat pilar, yaitu pertumbuhan jumlah karyawan, minat pencari kerja, interaksi anggota dengan perusahaan dan karyawannya, dan seberapa baik kemampuan perusahaan menarik karyawan berbakat dari perusahaan-perusahaan terbaik.
Tahun 2022 ini, LinkedIn memiliki ratusan daftar startup yang dipertimbangkan menjadi kandidat top startups di Indonesia. Periode waktu dari metodologi ini adalah 1 Juli 2021 hingga 30 Juni 2022.
Perusahaan-perusahaan yang terpilih merupakan perusahaan independen yang memiliki setidaknya 30 karyawan tetap, beroperasi selama 7 tahun atau kurang, serta memiliki kantor operasional di Indonesia.
“Kami bersyukur dan bangga atas terpilihnya Flip untuk kedua kalinya dalam Top Startups List dari LinkedIn, di mana tahun ini berada di peringkat pertama. Hal ini sebagai salah satu pembuktian dari pihak eksternal atas upaya kami menciptakan lingkungan kerja terbaik bagi talenta-talenta terbaik,” ujar Rendhy Ardya, Head of People Flip.
Daftar ini ditujukan untuk para pencari kerja yang tertarik dengan pekerjaan yang memberikan kesempatan bagi mereka untuk berinovasi, menyelesaikan masalah dan tantangan yang besar serta mengembangkan skill dan talenta mereka.
“Seiring dengan pertumbuhan Flip yang semakin besar, kini kami memulai membangun nilai-nilai perusahaan yang lebih komprehensif, yaitu fairness, customer love, integrity, introspective, dan ownership. Untuk mewujudkan lingkungan kerja yang nyaman bagi siapa pun, kami juga terus berupaya menerapkan prinsip-prinsip diversity (keragaman), equity (kesetaraan), dan inclusion (inklusi) sebagai landasan kami dalam membangun organisasi di Flip,” katanya dalam siaran tertulis.
Flip didirikan oleh alumni Universitas Indonesia; Rafi Putra Arriyan, Luqman Sungkar, dan Ginanjar Ibnu Solikhin, yang mulai membangun perusahaan ini sambil kuliah pada 2015.
Pada Juni 2022, Flip mengumumkan pendanaan Seri B Putaran Kedua yang dipimpin oleh Tencent dengan partisipasi dari Block, Inc. (sebelumnya bernama Square, Inc.) dan investor pendahulu (existing), Insight Partners.
Baca Juga: Erick Thohir: 336 Startup Sudah Terima Suntikan Modal dari BUMN
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Awas! Lebih dari 3.000 Bus Tak Layak Jalan di Momen Libur Nataru
-
RDMP Kilang Balikpapan Ditargetkan Beroperasi Pertengahan Desember
-
Butuh Waktu 8 Bulan, Bagaimana Proses Pengujian BBM Bobibos?
-
Saham Grup Bakrie dan GOTO Banjir Jual Bersih, BUMI Menjadi Top Seller
-
Emiten Kosmetik MRAT Gaet Restock untuk Digitalisasi Gudang
-
Penggunaan Dompet Digital Makin Luas, Tak Hanya Buat Bayar Makanan dan Belanja
-
Cara Refund Tiket MRT: KMT dan Tiket Digital
-
Harga Minyak Dunia Kembali Mendidih, Gegara Aksi AS Mau Akhir Perang Rusia-Ukraina
-
Riset: Perempuan Berisiko Dua Kali Lebih Besar Kehilangan Pekerjaan Akibat AI
-
GoFood Digitalisasi Ratusan UMKM Kuliner Dalam 5 Menit dengan Aplikasi GoFood Merchant