Suara.com - Pemerintah Provinsi Bali optimis bahwa pariwisata akan kembali pulih seperti sebelum pandemi Covid-19, pada 2023. Hal ini dapat dilihat dari jumlah kunjungan wisatawan ke Bali yang sudah cukup baik, yakni berkisar antara 50-60 persen rata-rata dari jumlah kunjungan harian wisatawan saat sebelum pandemi Covid-19.
Selain itu, optimisme ini juga imbas dari pelaksanaan Presidensi G20 Indonesia.
"Saya, Pak Gubernur, kami semua punya optimisme, 2023 kita sudah pulih kembali. Momentumnya KTT G20. Jika sukses dengan baik, kita harus optimistis akan kembali ke posisi awal sebelum Covid-19," kata Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra di Denpasar Senin (3/10/2022), mengutip Antara.
Menurut dia, ajang Presidensi G20 Indonesia akan menjadi promosi yang luar biasa bagi pasar pariwisata Bali.
"Kalau bisa berjalan dengan baik, ini (Presidensi/KTT G20) adalah kehadiran 20 pemimpin terkuat ekonominya di dunia," ujarnya.
Oleh karena itu, lanjut Dewa Indra, menjadi kewajiban semua pihak untuk menyukseskan Presidensi G20 agar Bali bisa mendapatkan promosi gratis.
"Kalau pemimpin dunia saja aman di Bali, yang lain bagaimana? Kan pasti aman," ucap mantan Kepala Pelaksana BPBD Provinsi Bali itu.
"Ini akan terus bergerak naik sejalan dengan upaya promosi kita. Sejalan dengan upaya Bapak Gubernur berjuang kepada stakeholder yang lainnya, baik pemerintah pusat, maskapai dan pengendalian COVID-19," ujarnya.
Saat ini, berdasarkan data PT Angkasa Pura I, rata-rata jumlah kunjungan wisatawan domestik per hari pada September 2022 sebanyak 10.776 orang dan wisatawan mancanegara sebanyak 9.921 orang.
Baca Juga: Siapkan Perhelatan ASEAN Tourism Forum 2023, Sandiaga Uno Mampir ke Destinasi Glamping Baru di Jogja
Jumlah kumulatif kedatangan penumpang internasional melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dari awal tahun 2022 hingga 19 September 2022 sudah sebanyak 1,19 juta jiwa dan penumpang domestik 2,75 juta jiwa
Pada 2019 (sebelum pandemi COVID-19), jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ke Provinsi Bali mencapai lebih dari 6,27 juta jiwa dan wisatawan domestik lebih dari 10,5 juta jiwa.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Pengamat Bicara Nasib ASN Jika Kementerian BUMN Dibubarkan
-
Tak Hanya Sumber Listrik Hijau, Energi Panas Bumi Juga Bisa untuk Ketahanan Pangan
-
Jadi Harta Karun Energi RI, FUTR Kebut Proyek Panas Bumi di Baturaden
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
CORE Indonesia Lontarkan Kritik Pedas, Kebijakan Injeksi Rp200 T Purbaya Hanya Untungkan Orang Kaya
-
Cara Over Kredit Cicilan Rumah Bank BTN, Apa Saja Ketentuannya?
-
Kolaborasi dengan Pertamina, Pengamat: Solusi Negara Kendalikan Kuota BBM
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
Daftar Nama Menteri BUMN dari Masa ke Masa: Erick Thohir Geser Jadi Menpora
-
Stok BBM di SPBU Swasta Langka, Pakar: Jangan Tambah Kuota Impor, Rupiah Bisa Tertekan