Suara.com - Setelah membuka pendaftaran pada Juni 2022 lalu, Grab dan BRI Ventures akhirnya mengumumkan lima startup terpilih yang akan mengikuti rangkaian program pembinaan dan akselerator ekstensif Grab Ventures Velocity (GVV) Batch 5 X Sembrani Wira, yaitu Haus!, Little Joy Indonesia, Mangkokku, Off Foods, dan Plépah.
Para finalis berhasil menyisihkan lebih dari 100 startup pendaftar yang berminat mengikuti program akselerator angkatan kelima ini.
Menurut Neneng Goenadi, Country Managing Director of Grab Indonesia, kelima startup ini terpilih karena memiliki bisnis di dua sektor utama yang jadi fokus tahun ini, yaitu SME Enablement (Pemberdayaan UMKM) dan Direct to Consumers (D2C).
Tak hanya itu, mereka juga terpilih karena memiliki segmentasi pasar yang sesuai fokus program Grab Ventures Velocity, dampak bagi masyarakat dan lingkungan, serta mampu mempertahankan performa bisnisnya selama pandemi.
Sementara itu, Nicko Widjaja, CEO BRI Ventures menyampaikan, “Terpilihnya lima finalis startup ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan mereka menjadi lebih tangguh. Menegaskan kembali komitmen kami untuk memajukan UMKM menuju digitalisasi, BRI Ventures senantiasa memberikan dukungan bagi startup tanah air yang dapat mempercepat perwujudan misi tersebut.”
Inilah profil singkat lima startup pilihan GVV Batch 5 x Sembrani Wira:
Haus!
Startup Indonesia yang bergerak dalam bidang food & beverages dan berfokus pada kategori "New Tea & Boba." Berdiri pada tahun 2018, Haus! menyediakan lebih dari 40 varian minuman kekinian dan es krim dengan range harga terjangkau. Kini Haus! telah memiliki 212 cabang di 41 kota di Indonesia.
Little Joy Indonesia
Startup baby commerce dengan konsep Digital Native Vertical Brand (DNVB) yang berfokus untuk memenuhi kecukupan dan perbaikan gizi anak 1.000 hari pertama dimulai dari saat kehamilan sampai dengan 2 tahun. Little Joy telah menjangkau lebih dari 365 kota di 32 provinsi di Indonesia.
Mangkokku
Startup berbasis kuliner yang mengusung hidangan rice bowl Indonesia. Mangkokku telah memiliki 60 outlet di Pulau Jawa dan Sumatera dengan konsep cloud kitchen dan restoran dine-in.
Baca Juga: Tentang Anak Raih Predikat Startup Terbaik di Linkedin Top Startups Indonesia Tahun 2022
Off Foods
Startup food tech yang menciptakan sumber makanan dari protein alternatif yang dikenal dengan produk Off Meat, daging nabati dan dan Oat Daily, susu alternatif yang menggunakan Swedish Oat dengan Roasted Taste yang telah berkembang dan memiliki lebih dari 100 outlet dan lebih dari 50 kemitraan merek.
Plépah
Startup yang menghadirkan inovasi kemasan alat makan ramah lingkungan menggunakan limbah pohon pinang dan dalam kurun waktu 3 tahun sejak 2019 telah memberdayakan ratusan keluarga di pulau Sumatera.
Selama 12-16 minggu, kelima startup akan mendapatkan pendampingan, menguji produk dan ide dalam ekosistem Grab, kesempatan membangun jaringan bisnis dengan venture capital, hingga peluang akses ke pendanaan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Lebih dari 2 Dekade Melantai di Bursa Efek Indonesia, Harga Saham BBRI Telah Naik 48 Kali
-
Gaji PPPK Tidak Utuh? Cek Fakta dan Aturan Resminya
-
Inovasi Material Ramah Lingkungan Asal Indonesia di World Expo 2025 Osaka
-
Negosiasi Tarif Dagang dengan AS Terancam Gagal, Apa yang Terjadi?
-
BRI Rebranding Jadi Bank Universal Agar Lebih Dekat dengan Anak Muda
-
Kemenkeu Matangkan Regulasi Bea Keluar Batu Bara, Berlaku 1 Januari 2026
-
Cara Mengurus Pembatalan Cicilan Kendaraan di Adira Finance dan FIFGROUP
-
Pemerintah Tegaskan Tak Ada Impor Beras untuk Industri
-
CIMB Niaga Sekuritas Kedatangan Bos Baru, Ini Daftar Jajaran Direksi Teranyar
-
Eri Budiono Lapor: Bank Neo Kempit Laba Rp517 Miliar Hingga Oktober 2025