Suara.com - Pada era digital sekarang ini, telah banyak perusahaan cenderung lebih memerlukan atau menggunakan bantuan dari teknologi sehingga tercipta sebuah kombinasi kerja secara digital dan manual.
Hal ini terbukti membawa dampak positif bagi perusahaan terutama dalam hal keefisienan, kecepatan, ketepatan, dan juga ketelitian.
CEO GITS Indonesia Ray Rizaldy mengatakan tentang pentingnya sebuah transformasi digital yang juga memiliki sebuah peran penting dalam masa depan dunia kerja (future of work).
"GITS sendiri juga telah memberlakukan sistem kerja hybrid dengan bantuan teknologi," kata Ray dalam keterangan pers di Jakarta, Rabu (26/10/2022).
Dia mengatakan di era perkembangan teknologi yang semakin pesat sekarang ini, sebuah engineering atau ide rekayasa mampu dimulai dari sebuah tempat yang kecil kemudian berkembang menjadi lebih besar hingga menjadi sebuah perusahaan.
"Banyaknya inovasi yang diciptakan serta adanya ekosistem yang mendukung, merupakan suatu faktor penting semakin pesatnya perkembangan teknologi dan transformasi digital di Indonesia saat ini," katanya.
Perusahaan IT di Indonesia juga terus memberikan solusi dan impact kepada klien, khususnya pada bidang teknologi dan digital, salah satunya adalah GITS Indonesia.
"Dengan melakukan transformasi digital, khususnya di bisnis kita, kita juga dapat beradaptasi dengan kebutuhan konsumen kita," kata Rasti Widania dari PT. Fujicon Priangan Perdana.
Sementara membahas tentang perkembangan teknologi dari sisi kesehatan, OT. Ponangsera dari PT. Bio Farma menjelaskan tentang keadaan dunia healthcare disaat pandemi terjadi.
Baca Juga: Kementerian Kominfo Percepat Transformasi Digital di Kota Makassar, Sasar Enam Sektor Strategis
"Ketika melakukan digital transformasi, disinilah kita bisa mengetahui apakah value bisnis kita masih exist atau tidak,” kata Ponangsera.
“Yang kita butuhkan sekarang adalah scalability platform. Karena ketika bicara tentang digital transformation, kita bicara tentang efisiensi,” katanya.
Berita Terkait
-
Perkuat Transformasi Digital, Bank Mandiri Raih Gelar Best Bank in Indonesia versi Global Finance
-
Tembus 1 Juta Pengguna, Pegadaian Apresiasi Nasabah Tring! dan Percepat Transformasi Digital
-
Lewat SCALA, Metranet Bantu Perusahaan Wujudkan Transformasi Strategis Hingga Tahap Implementasi
-
Kolaborasi AdMedika dan CMS Duta Solusi Tingkatkan Keamanan Data serta Layanan Klaim Kesehatan
-
BRI Andalkan QLola by BRI sebagai Solusi Keuangan Korporasi Digital
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
Kenapa Proyek Jalan Trans Halmahera Disebut Hanya Untungkan Korporasi Tambang?
-
Bertemu Wapres Gibran, Komite Otsus Papua Minta Tambahan Anggaran Hingga Dana BLT Langsung ke Rakyat
-
Sambut Bryan Adams Live in Jakarta 2026, BRI Sediakan Tiket Eksklusif Lewat BRImo
-
Kuartal Panas Crypto 2025: Lonjakan Volume, Arus Institusional dan Minat Baru Investor
-
Proyek Waste to Energy Jangan Hanya Akal-akalan dan Timbulkan Masalah Baru
-
Geger Fraud Rp30 Miliar di Maybank Hingga Nasabah Meninggal Dunia, OJK: Kejadian Serius!
-
Laba PT Timah Anjlok 33 Persen di Kuartal III 2025
-
Kala Purbaya Ingin Rakyat Kaya
-
Didesak Pensiun, Ini Daftar 20 PLTU Paling Berbahaya di Indonesia
-
IHSG Berakhir Merosot Dipicu Aksi Jual Bersih Asing