Suara.com - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) membidik target 57 perusahaan akan melakukan penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) pada tahun 2023.
Direktur Utama BEI, Iman Rachman menjelaskan, pada tahun ini sebenarnya perusahaan yang melakukan IPO sudah hampir mencapai target yaitu 54 dari target 55 perusahaan.
Menurut dia, angka itu akan terus bertambah hingga akhir tahun, menyusul banyak perusahaan yang antri untuk IPO.
"Ini sampai akhir tahun 58-60. Akhir tahun target dari 55 jadi 58 emiten. Tahun depan 57 emiten. Ada 39 (calon emiten) potensi. Yang tidak terealisasi Dibawa dari tahun ini ke tahun depan," ujarnya kepada wartawan yang ditulis Minggu (27/11/2022).
Iman melanjutkan, terdapat anak usaha BUMN yang tengah dalam proses IPO dari daftar calon emiten. Hanya saja, dirinya tidak merinci siapa anak BUMN itu, sebab masih dalam proses.
"Mereka sedang proses book building tapi nggak boleh sebut nama sampai proses selesai. Ada anak bumn di pipline, tapi nggak bisa sebut nama. Tahun ini atau tahun depan," ucap dia.
Selain itu, Iman menambahkan perusahaan yang akan melantai bursa pada 2023 mayoritas datang dari sektor konsumer, teknologi, dan energi.
Sebelumnya, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, Inarno Djajadi, menyebut salah satu anak usaha BUMN yang akan melakukan IPO yaitu PT Pertamina Geothermal Energy (PGE).
"PGE Masih dalam proses, mudah-mudahan, kita tahun ini atau mungkin awal tahun depan," ujarnya dalam konferensi pers di Kantor OJK, Jakarta, Jumat (14/10/2022).
Baca Juga: Jalankan Tranformasi Beyond kWh, PLN Siapkan Pasukan Elite PDKB Go International
Berita Terkait
-
Jalankan Tranformasi Beyond kWh, PLN Siapkan Pasukan Elite PDKB Go International
-
Merger BDO di Indonesia dengan Eman Achmad & Co Law Firm Hadir Membawa Keahlian Unik
-
Perusahaan Es Krim Turki catatkan Perkembangan Meningkat di China
-
Sinergi BUMN, PLN Gandeng Surveyor Indonesia untuk Tingkatkan Penggunaan Produk Dalam Negeri
-
PTTEP Tak Cuma Bayar Kompensasi Tapi Wajib Perbaiki Lingkungan, Luhut: Jangan Enaknya Aja, Bisa Dibodoh-bodohin Kita!
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Dongkrak Produksi Minyak di Papua, SKK Migas dan Petrogas Mulai Injeksi Kimia di Lapangan Walio
-
Menperin Minta Insentif Otomotif ke Menkeu
-
Barcelona dan BRI Kolaborasi, Bayar Cicilan di BRImo Bisa Ketemu Lamine Yamal
-
IHSG Menutup 2025 di Level Tertinggi, OJK Buka Rahasia Pasar Modal RI yang Solid
-
Catatan Akhir Tahun, Aktivitas Industri Manufaktur RI Melambat
-
Cicilan HP ShopeePayLater vs Kredivo, Mana yang Lebih Murah
-
Pemerintah Tegaskan Impor Daging Sapi untuk Industri Bukan Kosumsi Masyarakat
-
Catatan Akhir Tahun: Waspada Efek 'Involusi' China dan Banjir Barang Murah di Pasar ASEAN
-
Pencabutan Insentif Mobil Listrik Perlu Kajian Matang di Tengah Gejolak Harga Minyak
-
Viral di Medsos, Kemenkeu Bantah Purbaya Jadi Otak Penyitaan Duit Korupsi Konglomerat