Suara.com - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KemenPUPR) terus melaksanakan program padat karya tunai (PKT) salah satunya melalui balai besar pelaksanaan jalan nasional DKI Jakarta - Jawa Barat di sepanjang jalan pantai selatan Jawa atau Pansela.
Pekerjaan tersebut melibatkan komponen masyarakat seperti RT, RW setempat. Sedangkan pekerjaan yang dilakukan antara lain pemeliharaan rutin serta penanganan darurat jalan dan jembatan.
Direktur Jenderal Bina Marga KemenPUPR, Hedy Rahadian meninjau program PKT di sepanjang ruas jalan Soreang, Ciwidey, Kabupaten Bandung.
Hedy mengatakan program pkt bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran serta mempertahankan daya beli masyarakat sebagai bagian program pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19.
Direktorat Jenderal Bina Marga KemenPUPR mengalokasikan anggaran PKT 4,5 triliun di seluruh Indonesia pada tahun 2022 untuk pkt bidang jalan dan jembatan dengan rencana penyerapan tenaga kerja sebanyak lebih dari 55 ribu tenaga kerja.
Hingga awal November, progres fisik kegiatan telah mencapai 81,76% dari target dengan jumlah tenaga kerja sebanyak lebih dari 59 ribu orang pekerja dengan upah mengikuti UMR setempat dan dibayar rutin setiap minggu.
“Jadi inisiatif pemerintah melalui program pemulihan ekonomi nasional kemudian kita menginisiasi kegiatan PKT tunai, yang artinya dibayar langsung satu minggu, satu kali paling lambat,” ujar Hedy.
Program PKT sendiri mendapat tanggapan positif dari masyarakat pasca terdampak Covid-19, warga mengaku terbantu dengan adanya program ini.
“Dengan adanya program ini sangat terbantu, sangat senang. Semoga ke depannya ada lagi pekerjaan,” ungkap Tenaga kerja PKT, Gunawan.
Baca Juga: Proyek Tol Pasuruan - Probolinggo Seksi 4A Ditargetkan Selesai Maret 2023
Sementara itu kegiatan PKT bidang jalan dan jembatan termasuk revitalisasi drainase hingga padat karya kontraktual. Kegiatan PKT ini juga dinilai sangat membantu pemerintah untuk penanganan darurat material longsoran yang menutupi ruas jalan.
Berita Terkait
-
Kementerian PUPR Minta Pemkab Cianjur Siapkan Lahan Relokasi Warga Terdampak Gempa
-
Menteri PUPR Ajak Pelaku Konstruksi Gunakan Produk Dalam Negeri
-
Siapkan Bantuan, Kementerian PUPR Bakal Bangun Kembali Ribuan Rumah yang Rusak Akibat Gempa Cianjur
-
Kontribusi MIND ID Bersama PPAD Hijaukan IKN
-
Satu Jalan Nasional di Cianjur Terputus Gara-gara Pohon Tumbang Akibat Diguncang Gempa
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
-
Harga Pangan Nasional Hari Ini: Cabai Sentuh Rp70 Ribu
-
Shell hingga Vivo sudah Ajukan Kuota Impor 2026 ke ESDM: Berapa Angkanya?
Terkini
-
Tren Kota Mandiri Menguat, Bisnis Properti Dianggap Masih Stabil
-
Harga Bawang dan Kebutuhan Dapur Naik, Minyak Goreng Tembus Rp22 Ribu per Liter
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Tabungan Haji Bank Mega Syariah Capai Rp 324 Miliar, Apa Untungnya Bagi Nasabah?
-
Waspada Gangguan Lanjutan, Ini Alasan Sinkronisasi Listrik Aceh Tidak Bisa Cepat
-
Rupiah Mulai Bangkit, Didukung Pemangkasan Suku Bunga The Fed
-
Krisis BBM SPBU Swasta, Akankah Terulang Tahun Depan?
-
Harga Emas Antam Lebih Mahal Rp 15.000 Hari Ini, Jadi Rp 2.431.000 per Gram
-
IHSG Lagi-lagi Melesat Pagi Ini, Betah di Level 8.700