Dimana penyerapan unsur hara akan lebih efisien karena terbantu mikroba, sehingga mampu melarutkan fosfat dan mengikat nitrogen.
Keunggulan produk ini pun telah teruji di berbagai daerah dengan beragam komoditas, mulai dari kubis di Cianjur Jawa Barat dengan peningkatan produktivitas 18 persen atau naik 5 Kg/kantong. Serta komoditas padi di Bojonegoro yang meningkat 36 persen atau mencapai 8,736 ton/ha, dari sebelumnya maksimal 6,416 ton/ha.
"Untuk itu, kolaborasi yang baik antara Pupuk Kaltim dengan para petani dan pemerintah melalui Agrosolution akan terus dilanjutkan di Ponorogo, dalam rangka memberikan manfaat optimal bagi sektor pertanian," lanjut Indah.
Bupati Ponorogo, Sugiri Sancoko, berharap melalui program Agrosolution dapat mendorong peningkatkan produktivitas pertanian dengan lebih optimal agar kesejahteraan petani pun semakin tercapai. Menurut dia, pertanian hebat merupakan salah satu visi misi dari 10 Nawa Darma Nyata yang dilaksanakan Pemerintah Daerah.
"Sampai saat ini ada penambahan lahan baru seluas 150 Ha, yang diharap tahun depan dapat terus ditingkatkan. Dan sektor pertanian di Ponorogo ini harus hebat,” ucap Sugiri Sancoko.
Dirinya pun menyebut Agrosolution dapat menjadi jawaban dalam mengatasi kelangkaan pupuk subsidi yang selama ini selalu menjadi persoalan petani di daerah, sehingga kedepan tidak ada lagi ketergantungan dan hasil maksimal bisa dirasakan oleh seluruh petani Ponorogo.
Dirinya berharap Agrosolution dapat semakin diperluas hingga ke seluruh wilayah, dan Pemkab pun telah merencanakan program hilirisasi pertanian untuk mendukung pengembangannya.
"Dengan perluasan Agrosolution maupun program Makmur, maka ketergantungan petani Ponorogo akan pupuk subsidi bisa terus ditekan. Begitu juga dengan hilirisasi pertanian, dapat mendorong UMKM petani dapat ikut terserap oleh pasar," pungkas Sugiri Suncoko.
Baca Juga: Pupuk Kaltim Pertahankan Predikat Industry Leader Lima Tahun Berturut-turut
Berita Terkait
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Negosiasi Tarif Dagang dengan AS Terancam Gagal, Apa yang Terjadi?
-
BRI Rebranding Jadi Bank Universal Agar Lebih Dekat dengan Anak Muda
-
Kemenkeu Matangkan Regulasi Bea Keluar Batu Bara, Berlaku 1 Januari 2026
-
Cara Mengurus Pembatalan Cicilan Kendaraan di Adira Finance dan FIFGROUP
-
Pemerintah Tegaskan Tak Ada Impor Beras untuk Industri
-
CIMB Niaga Sekuritas Kedatangan Bos Baru, Ini Daftar Jajaran Direksi Teranyar
-
Eri Budiono Lapor: Bank Neo Kempit Laba Rp517 Miliar Hingga Oktober 2025
-
IPO SUPA: Ritel Cuma Dapat 3-9 Lot Saham, Ini Penjelasan Lengkapnya
-
OJK Akan Tertibkan Debt Collector, Kreditur Diminta Ikut Tanggung Jawab
-
Mengenal Flexible Futures Pada Bittime untuk Trading Kripto