Suara.com - Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi menyoroti kasus kartel harga tiket yang dilakukan tujuh maskapai. Kasus ini, telah berlangsung sejak 2019, yang mana tujuh maskapai itu sepakat memberikan harga tiket tinggi kepada calon penumpang.
Dia menjelaskan, kartel ini tidak hanya terjadi di Indonesia saja, tetapi di luar negeri juga kerap kali terjadi.
Untuk diketahui, Mahkamah Agung (MA) telah mengabulkan permohonan kasasi Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) terhadap putusan Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.
"Karena suplainya terbatas maka terjadilah suatu keseimbangan jumlah sehingga harganya lebih tinggi, sebagai contoh saya melakukan perjalanan ke Eropa dan Timur tengah salah satu penerbangan tarifnya 3 kali lipat dari sebelumnya, tapi bukan berarti kita tidak memanage apa yang di dalam negeri lakukan," ujar Menhub dalam konferensi pers seusai rapat terbatas di Istana Negara, Jakarta, Senin (26/12/2022).
Menurut Budi, dia tidak merencanakan strategi agar kartel tiket pesawat ini tidak terjadi kembali. Salah satunya, mendorong maskapai membuka rute lain dengan pesawat yang ada.
" Kemudian, secara konsisten kita melakuakn law enforcement syarat-syarat dari dirjen udara agar tidak ada tarif yang melebihi batas atas," ucap dia.
Selain itu, maskapai diminta untuk melakukan kolaboratif dengan pihak lain, agar bisa mendapatkan pendapatan selain operasional penerbangan saja.
"Bahwa ada keputusan-keputusan dari lembaga tertentu, kita pelajari, kami akan koordinasikan dan kita akan cari solusi yang baik, termasuk memberikan kepastian di bandara-bandara di seluruh Indonesia agar mereka mendapatkan layanan yang baik," pungkas dia.
Baca Juga: LRT Jabodebek Baru Beroperasi Juli 2023, Ternyata Ini Kendalanya
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Kuota Impor, SPBU Swasta, dan Konsistensi Kebijakan
-
Pekerjaan M. Qodari Sebelum Jabat KSP, Hartanya Tembus Rp 260 Miliar
-
Kabar Gembira untuk UMKM! Pajak Final 0,5 Persen Diperpanjang Hingga 2029, Beban Usaha Makin Ringan!
-
Bos BI Senang Pemerintah Guyur Dana Rp 200 Triliun ke Bank, Likuiditas Luber
-
Penyaluran Kredit Meski Gacor Demi Pertumbuhan Ekonomi Konsisten di 5 Persen
-
Bos Danantara Bakal Guyur Lagi KUR Perumahan Hingga Rp 250 Triliun
-
Bukan Reshuffle Kabinet, Ini Pendorong IHSG Bisa Tembus Level 8.000
-
Pertamina Patra Niaga Regional JBB Raih 63 Penghargaan di Ajang ENSIA 2025
-
Rosan Roeslani Disebut Bakal Jadi Menteri BUMN, Dilebur dengan Danantara?
-
Salah Paham Produk Vape Bikin Industri Tembakau Alternatif Terancam