Suara.com - Platform yang melayani pencari perja dan pihak yang memberikan pekerjaan, LinkedIn mengungkapkan, unggahan pencari kerja hingga berbagai hal terkait PHK pada awal tahun 2023 ini lebih banyak dibandingkan dengan konten refleksi akhir tahun yang biasanya membanjiri lini masa.
Beberapa pengguna bahkan membentuk grup yang bertujuan saling membantu antara satu dengan lainnya sekaligus menambah koneksi guna mendapatkan pekerjaan baru.
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) jadi salah satu faktor yang mendorong perkembangan ekonomi menjadi lebih lambat. Hal ini juga membuat isu resesi semakin menguat.
Faktanya, gelombang PHK juga melanda Indonesia. Sejumlah perusahaan besar hingga startup terpaksa melakukan PHK massal akibat tekanan ekonomi. Sementara, tidak sedikit pula yang harus gulung tikar.
Berdasarkan data yang dikumpulkan LinkedIn, ada peningkatan aktivitas pengguna yang menambahkan koneksi dibanding tahun 2021.
Bahkan, melansir dari CNN, sejumlah profesional di platform tersebut mendadak banyak yang mencuri perhatian berkat sharing informasi yang membuatnya menjadi rujukan para pencari kerja.
Sementara, pengunduhan aplikasi ponsel LinkedIn baik di Google Playstore maupun AppStore juga naik 10% dibanding tahun sebelumnya. Sensor Tower menyebut, LinkedIn diundur 58,4 juta kali di seluruh dunia pada tahun 2022.
Disampaikan oleh CEO Microsoft Satya Nadella, kenaikan pendapatan LinkedIn hingga Oktober lalu banyak dipengaruhi 875 juta pengguna mereka yang lebih aktif belakangan ini.
Salah satu contohnya, saat Meta melakukan PHK jelang akhir tahun lalu, sejumlah eks pekerja persahaan itu banyak yang menanyakan saran dan membagikan cerita mereka melalui LinkedIn.
Baca Juga: Amazon PHK Sekitar 18.000 Pegawai
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Bukan Sekadar Bazaar, PNM Hadirkan Ruang Tumbuh dan Silaturahmi UMKM di PFL 2025
-
Perkuat Sport Tourism dan Ekonomi Lokal, BRI Dukung Indonesia Mendunia Melalui MotoGP Mandalika 2025
-
BRI Dorong UMKM Kuliner Padang Perkuat Branding dan Tembus Pasar Global Lewat Program Pengusaha Muda
-
Pertumbuhan Perbankan Syariah di Indonesia Masih Stagnan, BSI Genjot Digitalisasi
-
Bank Mega Syariah Bidik Target Penjualan Wakaf Investasi Senilai Rp 15 Miliar
-
Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
-
Saham Bank Lapis Dua Kompak Rontok, Maybank Indonesia Ambles Paling Dalam
-
OJK Minta Generasi Muda Jangan Awali Investasi Saham dari Utang
-
Daftar Harga Emas Antam Hari Ini, Naik Apa Turun?
-
Aliran Modal Asing yang Hengkang dari Pasar Keuangan Indonesia Tembus Rp 9,76 Triliun