Dari riset IIO 2023, yang merasakan potensi itu adalah pelaku industri Online Travel Agent (OTA) yang terancam ditinggalkan karena konsumen lebih memilih memesan langsung ke service provider (hotel) lantaran merasa lebih ringkas prosesnya, selain tidak mendapat tawaran menggiurkan – seperti diskon – dari kalangan OTA.
Di luar hal di atas, kajian IIO 2023 juga memunculkan sejumlah insight menarik lainnya. Di antaranya: perubahan consumer behavior Indonesia yang akan mengarah ke fenomena consumer megashift (pergeseran perilaku berskala kolosal). Kemudian, layanan perbankan via kantor cabang bank akan semakin kalah populer dibandingkan solusi yang disediakan minimarket atau convenience store yang menjamur di sekitar perumahan.
"Ketiga change driver ini luar biasa saling pengaruh-memengaruhi satu sama lain, menciptakan VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) yang sangat besar di tahun 2023. Para industry leaders mesti mewaspadai efek-efeknya," imbuh Yuswohady.
Kendati tantangan demikian berat, Yuswohady yang juga pakar manajemen dan bisnis ini optimistis jalan terang tetap terlihat.
"Lewat IIO inilah kami ingin membekali para industry leader agar bisa menyukseskan target 2023 dengan sebaik-baiknya," jelas dia.
Pasalnya, dalam report IIO 2023, selain disajikan insight atas perkembangan sejumlah industri, juga akan dibedah dan diidentifikasi secara lengkap berbagai tren pasar yang berpotensi tumbuh beserta strategi dan tips menjalankan usaha dan bisnis di tahun 2023.
"Jadi, tahun 2023 memang tampak gelap. Namun dengan berpegang pada hasil IIO 2023 ini, saya berharap para industry leaders bisa memahami bagaimana caranya menciptakan cahaya di tengah lorong yang gelap. Kalau kita bisa melakukan itu, tahun 2023 justru bisa menjadi tahun terang bagi para pemain-pemain yang agile dan smart," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!
-
Purbaya Butuh Rp 45 Miliar buat Investasi Teknologi AI di Pelabuhan
-
Tekan Impor LPG, ESDM Buka Wacana Beri Subsidi Penggunaan DME
-
Pengusaha Hotel Hingga Pedagang Pasar Resah Soal Wacana Kebijakan Rokok Baru