Suara.com - Sun Life Indonesia ikut berupaya membantu masyarakat Indonesia bisa mencapai mapan finansial dan hidup sehat. Salah satunya dengan mengadakan program sekolah Bersinar (Bersih, Sehat, Indah, dan Ramah Anak) yang bermitra dengan Wahana Visi Indonesia.
Program ini didukung oleh Dinas Pendidikan Provinsi DKI Jakarta dan melibatkan puluhan karyawan perusahaan yang bergerak sebagai relawan. Program Sekolah Bersinar dilakukan untuk pertama kalinya di SDN Cipinang Muara 18 melalui sejumlah kegiatan seperti penyerahan donasi guna merevitalisasi sarana penunjang kesehatan sekolah, sesi edukasi mengenai kesehatan, gizi, dan gaya hidup aktif bagi para murid.
Program Sekolah Bersinar dicetuskan melihat kondisi pembelajaran tatap muka yang telah diaktifkan kembali di Indonesia. Sun Life Indonesia mendorong kepada seluruh pihak untuk tetap memperhatikan kondisi kesehatan anak mengingat gaya hidup berisiko yang mengancam generasi muda masih terus meningkat.
Fakta ini didukung oleh temuan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) tahun 2018 lalu mengenai kondisi kesehatan pada anak di usia sekolah dan remaja yang menunjukkan bahwa sebanyak 50% anak dan remaja Indonesia memiliki kebiasaan mengonsumsi makanan manis, 32% dari mereka juga lebih banyak mengonsumsi makanan asin, 11% mengonsumsi makanan instan, dan 78% mengonsumsi makanan berpenyedap.
Tidak hanya itu, studi dari The 2022 Indonesian Report Card on Physical Activity for Children and Adolescents juga mengungkapkan fakta bahwa kurang dari 20% anak dan remaja Indonesia bergerak aktif secara fisik. Oleh karena itu, upaya promosi kesehatan di lingkungan sekolah perlu mendapat perhatian lebih untuk mencegah kondisi ini semakin memburuk.
Chief Marketing Officer Sun Life Indonesia, Shierly Ge mengatakan, perusahaan terus menjalankan komitmen #MakeLifeBrighter untuk membantu jutaan keluarga Indonesia menjalani hidup yang lebih sehat, baik secara fisik, mental, dan finansial.
"Hal ini juga merupakan salah satu wujud nyata dari komitmen keberlanjutan kami yang berfokus pada penyediaan prasarana penunjang gaya hidup aktif dan sehat di lingkungan sekolah. Tidak hanya itu, kami berharap melalui program ini, Sun Life dapat turut berkontribusi bagi kampanye Sekolah Sehat dari Kemendikbudristek dan mewujudkan generasi Indonesia yang lebih sehat dan berprestasi," ujarnya di Jakarta, Rabu (10/5/2023).
Melalui Program Sekolah Bersinar, Sun Life Indonesia menyalurkan donasi untuk revitalisasi sejumlah sarana penunjang untuk aktivitas Sekolah Sehat, seperti Unit Kesehatan Sekolah (UKS) beserta peralatannya, lapangan olahraga, dan juga kebun gizi.
Dengan dibantu oleh kelompok relawan yang merupakan karyawan Sun Life Indonesia dan tergabung di Sun Community, program ini juga memberikan pemeriksaan kesehatan dasar bagi para murid, serta edukasi mengenai Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan pembiasaan makan dan minum dengan gizi seimbang lewat pembagian sarapan sehat.
Baca Juga: Asuransi Kini Jadi Jaminan Keamanan Finansial Bagi Nasabah
"Ini merupakan langkah kecil kami dalam mewujudkan komitmen keberlanjutan kami yang lebih besar, yaitu membantu lebih banyak orang di seluruh dunia mencapai kemapanan finansial dan hidup lebih sehat. Kami juga terus berupaya agar program ini dapat memberikan dampak positif lebih luas secara bertahap. Tidak ketinggalan, kami juga berterima kasih kepada seluruh Nasabah Sun Life di Indonesia yang telah mempercayakan Sun Life sebagai mitra perlindungan tepercaya selama 28 tahun," kata Shierly.
General Manager Zonal Sumatera, Nusa Tenggara Barat, Jawa (Sambawa) Wahana Visi Indonesia, Johny Noya menambahkan, pihaknya akan membantu mendorong partisipasi anak melalui pelaksanaan dokter kecil dan memaksimalkan fungsi UKS untuk kegiatan edukasi gizi dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan cara yang menyenangkan.
WVI juga akan membantu edukasi imunisasi dasar untuk anak usia sekolah, serta implementasi program aktivitas fisik Build Our Kids’ Success (BOKS) yang telah diperkenalkan pertama kali di Indonesia tahun 2021 lalu oleh Sun Life dan WVI.
"Selain itu, SDN Cipinang Muara 18 merupakan salah satu sekolah yang telah dijangkau oleh program BOKS sebelumnya, sehingga diharapkan kedepannya Program Sekolah Bersinar ini dapat memperkuat implementasi program BOKS yang berkelanjutan untuk lebih dari 500 murid dan guru di sekolah tersebut," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Menkeu Purbaya Buka Lowongan Kerja Besar-besaran, Lulusan SMA Bisa Melamar jadi Petugas Bea Cukai
-
Pajak UMKM 0,5 Persen Bakal Permanen? Purbaya: Tapi Jangan Ngibul-ngibul Omzet!
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Aguan Punya Mal Baru Seluas 3,3 Hektare, Begini Penampakkannya
-
Gudang Beku Mulai Beroperasi, BEEF Mau Impor 16.000 Sapi Tahun Depan
-
Proses Evaluasi Longsor di Tambang PT Freeport Selesai Antara Maret atau April
-
Bahlil Dorong Freeport Olah Konsentrat Tembaga Amman
-
Purbaya Pesimis DJP Bisa Intip Rekening Digital Warga Tahun Depan, Akui Belum Canggih
-
Sempat Tolak, Purbaya Akhirnya Mau Bantu Danantara Selesaikan Utang Whoosh
-
Purbaya Duga Pakaian Bekas Impor RI Banyak dari China, Akui Kemenkeu Lambat Tangani