Suara.com - Layanan perbankan Bank Syariah Indonesia (BSI) masih mengalami gangguan hingga Jumat (12/5) ini. Padahal, manajemen BSI menyebut bahwa layanan perbankan pada Kamis (11/5) kemarin.
Layanan perbankan yang eror itu diungkapkan oleh para nasabah di media sosial Twitter. Para nasabah mengungkapkan kekesalannya karena tidak bisa menggunakan layanan perbankan mulai dari Senin lalu.
Rata-rata para nasabah tidak bisa melakukan transaksi perbankan di mobile banking BSI Mobile. Salan satu, nasabah bertanya-tanya kenapa BSI Mobile kekinian belum bisa digunakan.
"ada yg mobile banking bsi nya blom bisa jg gasi? liat orgorg ko udh pada bisa," tulis akun @salsa***** yang dikutip, Jumat (12/5/2023).
Adapun, berikut beberapa keluhan nasabah di akun Twitter, perihal BSI Mobile yang Masih Eror:
"Tp aku kemaren BSI Mobile bisaa, tp harus bgt bekali kali nyobanya. langsung pindahin semua duit ke bank sebelah. Kapoookkk," cuit akun @****dle.
"Sumpah ini BSI mau sampe kapan errornya," kata akun @yara****.
"Eh gak boleh sebar info hoax min, bsi mobile blum bisa dipake disini, untung kmrn semua saldo udah ditarik/ ditrf dari atm mandiri buat jaga2. Jadi pelajaran banget lho ini, nabung di bsi kedepannya sekedarnya aja," tulis akun @******ares.
"Aku coba BSI Mobile berkali kali sampe capeee buat transfer ke bank sebelah, sekali bisa langsung pindahin semua saldo," cuit akun @avo*****.
Baca Juga: Erick Thohir Akui Ada Serangan Siber dalam Erornya Layanan Perbankan BSI
Klaim Layanan Telah Normal
Direktur Utama BSI, Hery Gunardi memastikan, bahwa layanan perbankan BSI sudah kembali normal pada Kamis kemarin.
"Alhamdulillah, pada hari ini 11 Mei, seluruh layanan cabang ATM dan mobile banking sudah kembali normal," imbuhnya.
"Coba saja kalau teman-teman punya mobile banking coba aja, pasti sudah up layanannya dan dapat digunakan para nasabah untuk lakukan transaksi seperti biasanya," tambah dia.
Hery juga mengakui, adanya dugaan serangan siber yang membuat layanan perbankan BSI alami gangguan.
"Pada tanggal 10 Mei 2023 pagi hari, BSI mobile sudah bisa digunakan untuk transaksi oleh nasabah dengan fitur yang lebih lengkap. Kami menemukan ada indikasi dugaan serangan siber sehingga kami perlu lakukan evaluasi dan juga lakukan temporary switch off beberapa channel untuk memastikan sistem kami aman," pungkas dia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
Industri Pindar Tumbuh 22,16 Persen, Tapi Hadapi Tantangan Berat
-
Perilaku Konsumen RI Berubah, Kini Maunya Serba Digital
-
Bagaimana Digitalisasi Mengubah Layanan Pertamina
-
Memahami Pergerakan Harga Bitcoin, Analisis Teknikal Sudah Cukup?
-
BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
-
BCA Kembali Menjadi Juara Umum Annual Report Award, Diikuti BCA Syariah pada Klaster Rp1 Triliun
-
ESDM: Rusia-Kanada Mau Bantu RI Bangun Pembakit Listrik Tenaga Nuklir
-
Bos Lippo Ungkap 5 Modal Indonesia Hadapi Ketidakpastian Global 2026
-
Purbaya Larang Bea Cukai Sumbangkan Pakaian Bekas Hasil Sitaan ke Korban Banjir Sumatra
-
Purbaya Sewot Teknologi AI Bea Cukai Dibandingkan dengan Milik Kemenkes: Tersinggung Gue!