Suara.com - Sukarelawan Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) menggelar gerebek pasar di Pasar Lebaksiu, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Pada kesempatan itu, simpatisan Ganjar Pranowo tersebut menghampiri para pedagang yang ada di pasar dan mengajak mereka berbincang-bincang.
Ada berbagai topik yang mereka bahas, mulai dari kondisi pasar saat ini hingga sosok presiden seperti apa yang mereka harapkan untuk memimpin Republik Indonesia (RI) ke depannya.
"Kegiatan hari ini dalam rangka menyerap aspirasi masyarakat bawah, terutama pedagang yang langsung berhadapan dengan kehidupan masyarakat, kebutuhan hidup harian masyarakat," ujar Sekretaris Jenderal GBB Kelik Ismunanto ditulis Jumat (14/7/2023).
Dari hasil obrolan bersama beberapa pedagang pasar, kata Kelik, sosok pemimpin idaman para pedagang, yaitu sosok Ganjar Pranowo yang merakyat dan peduli pada seluruh kalangan masyarakat, termasuk masyarakat kecil.
Kelik berharap, melalui kegiatan ini nantinya dukungan terhadap Ganjar Pranowo semakin meluas khususnya di wilayah Tegal.
"Kami berharap ini sebagai sosialisasi dari GBB kepada para pengunjung Lebaksiu. Kami berharap akan memperoleh dukungan bahwa ini bagian dari perluasan GBB menjadikan mereka ujung tombak kemenangan Pak Ganjar Pranowo di 2024," jelas Kelik.
Ketua DPC GBB Tegal Raya M Rikhni Yusron turut bersuara mengungkapkan pentingnya gerebek pasar itu dilakukan.
Menurut dia, kegiatan seperti ini perlu diadakan agar bisa melihat keseharian pedagang yang berhadapan secara langsung dengan kebutuhan-kebutuhan masyarakat.
Baca Juga: Botol Mirip Bong Ditemukan di Blok G Pasar Tanah Abang, Polisi: Hasil Labfor Negatif Sabu
"Kami bisa melihat secara langsung pedagang di Pasar Lebaksiu, melihat dari harga juga kaitannya stok, khususnya barang-barang yang ada di Pasar Lebaksiu," kata pria yang akrab disapa Yusron tersebut.
Kehadiran para sukarelawan disambut hangat oleh para pedagang dan pembeli di pasar. Mereka senang sudah disambangi dan diajak mengemukakan suara untuk kebaikan NKRI.
"Tadi juga alhamdulillah dengan keberadaan GBB sangat antusias sekali, karena mereka juga menunggu sosok kehadirannya seorang pemimpin kita Pak Ganjar Pranowo, khususnya pedagang di Pasar Lebaksiu," sebut Yusron.
Ke depannya, para sukarelawan berkomitmen akan terus melakukan kegiatan positif secara berkesinambungan dengan menyerap aspirasi serta kebutuhan masyarakat terutama kaum buruh.
"Alhamdulillah nanti juga kita dari GBB bukan hanya di Pasar Lebaksiu, karena program-program ini akan selalu kontinu kami jalankan. Dan kami bisa saling mendekatkan pedagang-pedagang untuk mengenal sosok pemimpin di 2024 Pak Ganjar Pranowo," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Purbaya Bicara Nasib Insentif Mobil Listrik Tahun Depan, Akui Penjualan Menurun di 2025
-
Stimulus Transportasi Nataru Meledak: Serapan Anggaran Kereta Api Tembus 83% dalam Sepekan!
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Purbaya Sebut Dana Badan Rehabilitasi Bencana Bersumber dari APBN
-
Purbaya Ogah Alihkan Dana MBG demi Atasi Bencana Banjir Sumatra
-
Penggunaan Keuangan Digital Meningkat, Volume Transaksi QRIS Tembus Rp1.092 Triliun
-
Tutup Tahun, 7 Bank RI Tumbang