Suara.com - Sukarelawan Ganjar Pranowo yang berjejaring dalam Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) kembali meluaskan kegiatan positif dan bermanfaat untuk kaum buruh di berbagai daerah Indonesia.
Kali ini, mereka mengadakan workshop bertajuk ‘Pelatihan Media Sosial (Medsos) Untuk Promo Usaha dan Bisnis Kaum Buruh’ di JB Futsal & Caffee, Yamansari, Kecamatan Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah (Jateng).
“Hari ini GBB menyelenggarakan pelatihan media sosial untuk teman-teman buruh karena penting membantu teman-teman buruh mendapatkan peluang penghasilan tambahan,” kata Wasekjen GBB Pribadie Utomo ditulis Kamis (20/7/2023).
Pelatihan medsos ini merupakan hasil kerja sama GBB dengan serikat buruh GARTEKS (Garment, Kerajinan Tekstil Kulit, dan Sentra Industri). Turut hadir Koordinator GBB Tegal Raya, Yusron.
Dalam kesempatan tersebut, buruh formal dari berbagai perusahaan di Kabupaten Tegal dan buruh informal UMKM dari Kecamatan Lebaksiu diajarkan langsung bagaimana memanfaatkan penggunaan media sosial dan mengoptimalkannya semaksimal mungkin.
Para buruh diberikan banyak ilmu digital oleh praktisi medsos. Seperti tentang Google Trends, tools analisis sejumlah platform media sosial dan algoritmanya, hingga strategi pembuatan konten yang dapat meningkatkan penjualan online.
“Ini supaya produk yang mereka hasilkan ini bisa diterima oleh pasar. Nah ini algoritma yang dijelaskan menjadi satu hal yang penting bagi kami untuk ikut serta dalam membantu kesejahteraan buruh,” ujar Pribadie.
Lewat pelatihan ini, Pribadie mendorong para buruh untuk mengembangkan kreativitasnya di bidang ekonomi digital. Sehingga di samping bekerja, kata Pribadie, mereka bisa mendapatkan penghasilan tambahan dari aktivitas wirausaha yang dilakukan.
“Bagaimana dari UMKM bentukan teman-teman buruh tetap dalam zona employee. Dalam zona ini tetap kita ajarkan menjadi bussiness owner. Ini yang kita akan bangun sedikit demi sedikit. Jadi tetap bekerja, tapi mereka punya bisnis online secara paruh waktu setelah bekerja,” tuturnya.
Baca Juga: Ditopang Segmen Wholesale, Kredit Bank KB Bukopin Tembus Rp 42,3 Triliun Hingga Juni 2023
Pribadie menegaskan pihaknya berkomitmen memperkuat peran buruh untuk turut berwirausaha melalui ekonomi digital. Dia berharap kapasitas dan kualitas sumber daya manusia (SDM) di Indonesia semakin baik.
“Harapan kami buruh di Jawa Tengah tidak berhenti hanya selesai sebagai karyawan saja, tapi mampu berperan serta dalam produk-produk, apalagi mampu berperan serta pada perusahaan di tempat mereka bekerja. Jadi harapan kami ada peningkatan kapasitas buruh untuk menambah potensi penghasilan mereka,” pungkasnya.
Antusiasme para buruh formal dan informal yang mengikuti pelatihan ini sangat besar. Dalam sesi praktek, banyak pertanyaan yang mereka sampaikan terkait optimalisasi konten untuk meningkatkan penjualan.
“Saya dan teman-teman senang dengan kegiatan karena bisa menginspirasi kami dalam menggunakan media sosial yang bisa menguntungkan dan dapat penghasilan,” kata Sinta, salah satu peserta pelatihan di sela-sela acara.
Praktisi Media Sosial yang menjadi pelatih dalam kegiatan ini, Toto Sudibyo mengapresiasi upaya GBB dalam mencerdaskan dan meningkatkan kapasitas buruh di Indonesia. Menurutnya pelatihan itu penting agar mereka tidak hanya sekadar menggunakan medsos tanpa mengetahui ilmu digitalnya.
“Bagaimana mereka memilih media sosial yang benar sesuai dengan demografi yang ada di Kabupaten Tegal. Sebagai contoh, usia baby boomers kan kelahiran tahun 60-an, itu masih yang menggunakan Facebook. Tapi ternyata yang banyak di medsos itu adalah gen Z. Gen z itu setelah milenial, banyak yang menggunakan media Instagram dan TikTok,” ungkapnya.
Berita Terkait
-
Wirausahawan Muda Bakal Bermunculan Lewat Indonesian Entrepreneur Project
-
Gelar RUPSLB, Emiten Produsen Gas Industri SBMA Rombak Jajaran Direksi Hingga Diversifikasi Bisnis
-
Kalender Jawa 22 September 2025: Peruntungan Weton Senin Pahing di Bawah Naungan Mangsa Kapat
-
Cara Cek Pengumuman Hasil Tes Tahap 1 Asisten Bisnis Koperasi Merah Putih
-
Jadi Juragan Properti, Ayu Ting Ting Buka Usaha Kos-kosan dan Kontrakan
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Catat! Jadwal Penyaluran Bansos Beras dan Minyak Goreng untuk 18 Juta KPM
-
Kisah UMKM Nanas Nadi: Naik Kelas Lewat KUR dan Layanan Digital BRI
-
4 Fakta Seleksi CPNS 2026: Prioritas Rekrutmen ASN atau PPPK?
-
India Bebaskan Pajak Bahan Pokok dan Kurangi Gunakan Produk Asing
-
Wirausahawan Muda Bakal Bermunculan Lewat Indonesian Entrepreneur Project
-
Mau Investasi AI, SoftBank Group Pangkas 20 Persen Karyawan
-
Pembiayaan KPR Bank Mega Syariah Raup Rp 334 Miliar
-
IHSG Masih Betah Bergerak di Level 8.000 pada Senin Pagi, Cek Saham yang Melonjak
-
Gelar RUPSLB, Emiten Produsen Gas Industri SBMA Rombak Jajaran Direksi Hingga Diversifikasi Bisnis
-
Gedung Pencakar Langit Paling Tips di Dunia Sewakan Penthouse Seharga Rp 1,8 Triliun