Suara.com - Dalam rangka menyemarakkan hari ulang tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI), sukarelawan Ganjaran Buruh Berjuang (GBB) menghelat upacara kemerdekaan.
Acara yang dihadiri ratusan kalangan buruh dan HRD itu berlangsung di PT Willbes Global, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Subang, Provinsi Jawa Barat (Jabar).
Ketua Umum GBB Lukman Hakim mengatakan momentum ini menjadi pertanda berhasilnya implementasi kolaborasi antara GBB dengan belasan perusahaan di Subang.
Diketahui, upacara tersebut dihadiri oleh delegasi dari 12 perusahaan swasta, anggota serikat pekerja Garteks, SPN dan SPSI serta tiga komunitas pekerja dari seni budaya, buruh tani, juga buruh nelayan.
"Tujuannya adalah selain memperingati hari kemerdekaan RI ke-78 kami ingin membangun sebuah kolaborasi antara manajemen perusahaan HRD dan juga pekerja atau serikat pekerja untuk membangun sebuah hubungan industrial berdasarkan Pancasila untuk penguatan industri nasional dan kesejahteraan buruh," ujar Lukman ditulis Jumat (18/8/2023).
Mengusung tema menuju Indonesia tangguh dan rakyat sejahtera, kegiatan ini juga sebagai bentuk konsolidasi sekaligus komitmen untuk memperluas dukungan bagi Ganjar Pranowo Presiden 2024.
Lukman mengajak para peserta untuk kembali meningkatkan semangat patriotisme dengan mengenang jasa para pahlawan yang telah gugur di medan pertempuran. Karena sesungguhnya jasa para pahlawan yang telah menghantarkan Indonesia menuju kemerdekaan.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Dewan Pembina GBB Ferry Indrianto selaku inspektur upacara juga mengungkapkan hal yang serupa. Menurut Ferry, ada dua makna penting dibalik terselenggaranya upacara kemerdekaan tersebut.
Pertama, untuk memperingati hari kemerdekaan RI guna menggugah semangat patriotik dari kaum buruh. Kedua, sebagai wujud kolaborasi yang penting antara pengusaha dan pekerja demi terciptanya penguatan industri nasional.
Baca Juga: HUT RI ke-78, Ganjar Puji Petani Hingga Buruh Berkontribusi Bikin Jateng Makin Maju
Ferry menegaskan bahwa GBB mempunyai konsep pembentukan Komisi Nasional Hubungan Industrial (KNHI) untuk memastikan penguatan industri nasional dan kesejahteraan buruh dapat tercapai.
"Ini adalah wujud dari pesta kami atas struktur pemenangan perusahaan yang telah kami bangun dengan mengadakan upacara kemerdekaan RI ke-78 di dalam perusahaan yang ini adalah sejarah yang belum pernah terjadi," jelas Ferry.
Dia menyebut, ini baru pertama kali diadakan di lingkungan perusahaan. Sehingga antusiasme para peserta yang hadir sangat tinggi untuk ikut upacara.
"Juga merupakan ajang konsolidasi dari tim pemenangan perusahaan dan komunitas buruh pekerja informal di Subang," kata Ferry.
"Ini bagian dari apel akbar juga atas kesiapan tim pemenangan tingkat perusahaan dan buruh informal di kabupaten Subang untuk memenangkan Ganjar pranowo sebagai calon presiden RI 2024," lanjut dia.
Hal senada juga disampaikan HRD Manager PT Willbes Global, Nisfu Sabani. Nisfu sangat berterima kasih kepada GBB yang telah menggelar upacara kemerdekaan. Pasalnya jarang sekali ada upacara yang dilakukan di lingkungan perusahaan.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Jurus Jitu SIG dan BRI Latih Puluhan Pelaku UMKM Jualan Online
-
Harga Emas di Pegadaian Hari Ini: Emas Antam Bertahan di Rp 2.290.000
-
Bitcoin Gagal Tembus USD 110.000 di Tengah Tekanan Opsi USD 17 Miliar, Pekan Terburuk?
-
Prediksi IHSG Hari Ini di Tengah Pelemahan Bursa Asia Imbas Tekanan Tarif Trump
-
Anggaran MBG Rp 1,2 Triliun per Hari, Begini Kata Menteri Keuangan
-
Berapa Gaji Pejabat BGN yang Urusi MBG? Ini Penjelasannya
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!