Suara.com - Seiring dengan tumbuhnya pasar Asia Tenggara, perusahaan multi level marketing (MLM)Santé, memperluas langkah strategisnya untuk memperkuat posisinya di pasar global. Hal ini dikemukakan dalam jumpa pers, di Aroem Restaurant & Ballroom Jakarta, Sabtu (7/10/2023).
Regional Director for Asia, Enlie Widjaja mengatakan, secara internasional, Santé telah ada sejak 16 tahun lalu. Menurutnya, Santé merupakan produk unik, karena memiliki lahan tersendiri, dan produk yang bernama Sante Barley Powder tersebut telah tersertifikasi Sertifikat organik BioGro New Zealand.
"Santé Barley terbuat dari whole grass dimana rumputnya yang dihaluskan, sehingga kontennya tidak terkontaminasi, dan nutrisi yang didapatkan masih terjaga.” jelasnya.
Kehadiran Santé di Indonesia menjadi kesempatan emas bagi masyarakat untuk memulai berbisnis.
“Saat ini Santé Indonesia mendapat kepercayaan dari berbagai pihak sebagai peluang bisnis. Kami percaya di tahun-tahun ke depan, Santé akan terus berkembang,” tegas Enlie.
Sementara itu, Head of Sales & Operation Santé Indonesia, Yusroni Fadli mengatakan, pesatnya perkembangan network Santé Indonesia terjadi karena menggunakan digitalisasi.
“Kita bisa menjangkau seluruh Indonesia dengan sangat mudah. Di era digital saat ini, Santé Indonesia memiliki sistem hybrid, dimana dapat terhubung dengan mitra di seluruh negeri baik secara online dan offline,” jelasnya.
Perkenalkan Brand Ambassador
Pada kesempatan laki ini, Santé juga memperkenalkan Brand Ambassador Indonesia terbarunya, Anindita Hidayat. Anindita dikenal sebagai content creator yang menginspirasi dan memotivasi dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk kebugaran, gaya hidup, bisnis, dan public speaking.
Sebagai penggemar kebugaran, Anindita menyatakan mendukung peran nutrisi dalam meningkatkan kesehatan secara keseluruhan dan membantu individu mencapai tujuan pribadi mereka.
“Untuk menjadi manusia yang baik dan bermanfaat bagi orang lain, kita harus bisa sehat dulu. Ternyata hidup sehat itu berarti aktif dan menjaga apa yang masuk dalam tubuh. Saat saya pertama kali diberi tahu soal Santé, saya sangat setuju dengan produknya dan saya menyukainya,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Ekspansi Besar-besaran di Indonesia, RS Columbia Asia Tambah Dua Rumah Sakit Baru dalam Satu Minggu
-
Dapat Sambutan Hangat, Gerai Fashion Muslim Buka Banyak Store Baru di Berbagai Kota
-
Vapezoo Mulai Rambah Bisnis ke Korea Selatan Hingga Thailand
-
Anak Usaha Humpuss Maritim Ekspansi Bisnis Kapal Pesiar
-
Melihat Unsur Geopolitik dalam Ekspansi Mixue di Indonesia
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
Terkini
-
Pemerintah Kucurkan Bantuan Bencana Sumatra: Korban Banjir Terima Rp8 Juta hingga Hunian Sementara
-
Apa Itu MADAS? Ormas Madura Viral Pasca Kasus Usir Lansia di Surabaya
-
Investasi Semakin Mudah, BRI Hadirkan Fitur Reksa Dana di Super Apps BRImo
-
IPO SUPA Sukses Besar, Grup Emtek Mau Apa Lagi?
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
BUMN Infrastruktur Targetkan Bangun 15 Ribu Huntara untuk Pemulihan Sumatra
-
Menpar Akui Wisatawan Domestik ke Bali Turun saat Nataru 2025, Ini Penyebabnya
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga