Suara.com - PT East West Seed Indonesia, perusahaan benih sayuran memberikan jawaban keresahan petani terkait benih-benih sayuran, khususnya jagung. Salah satunya dengan meluncurkan benih jagung manis NB SUPER F1 Cap Panah Merah.
Benih jagung tersebut telah dikenalkan kepada Masyarakat di Desa Kubang Putat, Brebes, Jawa Tengah, yang merupakan area pertama yang menjadi fokus penjualan dari peluncuran NB SUPER F1 ini.
Managing Director East West Seed Indonesia, Glenn Pardede mengatakan, inovasi benih jagung ini berkat transformasi bisnis secara besar-besaran di dalam perusahaan.
Menurut dia, dalam pengembangan benih PT East West Seed Indonesia menempatkan tenaga ahli profesional yang telah berpengalaman di bidang pemuliaan tanaman dan perbenihan.
Hasil penelitian dan pengembangan benih sayuran ini diproduksi, diproses dan dikemas serta dipasarkan untuk petani Indonesia dengan merek dagang Cap Panah Merah, yang mampu menjawab kekhawatiran para petani dengan menyediakan benih berkualitas tinggi.
"Kami juga sering kali mempertemukan para petani tersebut untuk bertukar wawasan dan memberdayakan mereka untuk terus menghasilkan panen terbaik, sehingga tercipta Panen Makmur dan berkelanjutan," ujarnya yang dikutip, Senin (27/11/2023).
NB SUPER F1 di gadang memiliki umur panen yang genjah, dengan kata lain cepat berbuah dalam waktu 67 hari setelah tanam.
Selain itu, benih jagung manis NB SUPER F1 Cap Panah Merah ini juga memiliki potensi panen yang besar, yaitu sekitar 17-22 ton per hektar dan hasil baby corn yang melimpah, yaitu sekitar 80 -110 kg/kemasan, sehingga hasil yang didapatkan akan dapat menjawab keresahan para petani selama ini, yakni biaya benih dan biaya menanam yang tinggi.
Lebih dari tiga dekade, PT East West Seed Indonesia selalu menyediakan benih yang sehat dengan kemurnian genetika tinggi serta daya kecambah yang baik untuk mendapatkan hasil yang tinggi sesuai dengan permintaan konsumen dan menjadi kunci sukses petani Indonesia.
Baca Juga: Anies Baswedan Ungkap Program Kontrak Pertanian Pengganti Food Estate Era Jokowi
"Saya berharap benih Jagung manis NB SUPER F1 ini, dapat menjadi sumber yang menguntungkan bagi para petani dengan hasil panen jagungnya yang melimpah, bersamaan dengan hasil panen baby cornnya yang juga melimpah. Dari sisi konsumen pun akan merasa senang karena jagung NB SUPER F1 ini memiliki rasa yang manis dan daya simpan yang panjang," kata Glenn.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
INET Umumkan Rights Issue Jumbo Rp1,78 Triliun, Untuk Apa Saja Dananya?
-
Tukad Badung Bebas Sampah: BRI Gandeng Milenial Wujudkan Sungai Bersih Demi Masa Depan
-
Lowongan Kerja KAI Properti untuk 11 Posisi: Tersedia untuk Semua Jurusan
-
Cukai Tembakau Tidak Naik, Ini Daftar Saham yang Diprediksi Bakal Meroket!
-
BRI Peduli Salurkan Ambulance untuk Masyarakat Kuningan, Siap Layani Kebutuhan Darurat!
-
IHSG Cetak Rekor Pekan Ini, Investor Asing Banjiri Pasar Modal Indonesia
-
Cara Hemat Rp 10 Juta dalam 3 Bulan untuk Persiapan Bonus Natal dan Tahun Baru!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Beda Jenjang Karier Guru PNS dan PPPK, Apakah Sama-sama Bisa Naik Jabatan?