Suara.com - Sosok Komisaris PO Sembodo sedang jadi menjadi sorotan usai polisikan bos MTI atas tuduhan penggelapkan uang. Menarik disimak, baik profil maupun biodata Komisaris PO Sembodo, seiring dengan kiprahnya di lini bisnis terkait.
Sebelumnya diwartakan, Komisaris PO Sembodo mengaku telah ditipu oleh bos MTI Rian Mahendra dengan kerugian material mencapai Rp 2,2 miliar. PO Sembodo sempat kirim dua somasi ke MTI, namun taka ada tanggapan. Hingga akhirnya kasus ini dibawa ke kepolisian.
Biodata Komisaris PO Sembodo
PO Sembodo ini merupakan Perusahaan Otobus milik pasangan suami istri yakni Bambang Hadi Winarto dan Olive Tamas Jozsef. Bus yang melayani Angkutan Kota Dalam Provinsi (AKDP) ini berbasis di Padang, Sumatera Barat.
Adapun Komisaris PO Sembodo atau yang dikenal juga dengan nama Semesta Bolo Transindo ini yaitu wanita cantik berhijab bernama Olive Tamas Jozsef atau yang akrab disapa Bos Mami.
Olive Tamas Jozsef ini merupakan ibu tiga anak yang berasal dari Pekalongan, Jawa Tengah. Ia menikah dengan dengan Bambang Hadi Winarto, seorang pengusaha dari Rembang, Jawa Tengah.
Olive dan sumainya mendirikan PO Sembodo di Sumatera Barat. Alasannya karena Olive mempunyai keturunan Sumatera Barat. Olive juga kerap aktif muncul di kanal YouTube Sembodo Official untuk mengenalkan berbagai jenis kegiatan di PO Sembodo.
Baru-baru ini, PO Sembodo melaporkan bos MTI Rian Mahendra ke Polisi atas tuduhan penggelapan uang. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa bos MTI tersebut telah disomasi dua kali, namun mereka tak menanggapi.
Oleh karena tidak ada tanggapan atau itikad baik dari pihak MTI, akhirnya pihak PO Sembodo pun membawa kasus penipuan yang menelan kerugian miliaran rupiah tersebut ke kepolisian.
Baca Juga: Erick Thohir Akui Banyak Komisaris BUMN Mundur
Usai dilaporkan, Rian Mahendara selaku bos MTI pun memberikan klarifikasi melalui akun Instagramnya. Ia menyampikan bahwa apa yang dituduhkan padanya tidak benar. Ia pun akan membuktikannya di hadapan penyidik.
Kontributor : Ulil Azmi
Berita Terkait
-
Mengenal Filippo Grandi, Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi Asal Italia
-
Sah, Budi Waseso Resmi jadi Komisaris Utama SIG Gantikan Rudiantara
-
Komisaris Independen Bank Neo Commerce Pamitra Wineka Umumkan Resign
-
Daftar Tokoh yang Mundur Jadi Komisaris BUMN untuk Timses Kampanye
-
Erick Thohir Akui Banyak Komisaris BUMN Mundur
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Luhut Turun Tangan, Minta Purbaya Tak Ambil Anggaran MBG
-
Anggaran Makan Bergizi Gratis Tembus Rp20 Triliun, Penyerapan Melonjak Tiga Kali Lipat!
-
Disindir soal Subsidi LGP 3Kg, Menkeu Purbaya: Mungkin Pak Bahlil Betul
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
Dharma Jaya Klaim Bukukan Pertumbuhan Bisnis 190 Persen
-
Sebelum Dilegalkan, 34.000 Sumur Minyak Rakyat Sedang Diverifikasi
-
Santai! Menko Airlangga Yakin Rupiah Kebal Guncangan Shutdown Amerika!
-
Kementerian ESDM: Stok BBM SPBU Swasta Akan Kosong sampai Akhir 2025 Jika Tak Beli dari Pertamina
-
Rupiah Kembali Menguat pada Jumat Sore
-
Rupiah Makin Ganas, Dolar AS Keok Imbas Penutupan Pemerintahan Trump?