Suara.com - Sebagai bagian dari upaya untuk mewujudkan GoTo x TikTok x UGM Technology Center, yang merupakan pusat pengembangan talenta digital di Galeri Inovasi dan Kreativitas (“GIK”) UGM, PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (“Grup GoTo”), ekosistem digital terbesar Indonesia, TikTok, platform entertainment global terdepan, dan Universitas Gadjah Mada (“UGM”) menandatangani nota kesepahaman atau MoU.
Dengan kerja sama tersebut, Grup GoTo bersama dengan TikTok akan menjadi perusahaan pertama yang berkolaborasi dengan UGM dalam membuka pusat pengembangan talenta digital lokal Indonesia.
Penandatanganan dilakukan di Gedung Pusat UGM dengan dihadiri oleh Wakil Rektor bidang Perencanaan, Aset, dan Sistem Informasi UGM, Arief Setiawan Budi Nugroho, S.T., M.Eng., Ph.D., Chief Technology Officer Grup GoTo, Herman Widjaja, Stephanie Susilo, Direktur Eksekutif, E-Commerce, TikTok Indonesia, serta perwakilan dari ketiga organisasi.
Rencana pembukaan GoTo x TikTok x UGM Technology Center menegaskan komitmen bersama Grup GoTo dan TikTok dalam memprioritaskan rekrutmen dan pengembangan talenta digital dalam negeri, di tengah kebutuhan akan talenta digital yang semakin tinggi.
Selain dari pengembangan talenta digital yang akan direkrut oleh Grup GoTo dan TikTok dalam beberapa tahun ke depan melalui GoTo x TikTok x UGM Technology Center ini, talenta-talenta yang dihasilkan akan dapat turut menumbuhkan berbagai pelaku sektor ekonomi digital lainnya di Indonesia.
Arief Setiawan Budi Nugroho, S.T., M.Eng., Ph.D., Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Aset, dan Sistem Informasi UGM menjelaskan, sebagai salah satu universitas terkemuka di Indonesia, UGM terus membina putra-putri terbaik bangsa untuk berkontribusi membangun negeri.
"Kehadiran GoTo x TikTok x UGM Technology Center, maupun kolaborasi UGM dengan Grup GoTo dan TikTok menjadi bagian dari komitmen menghadirkan talenta digital yang inovatif, kreatif, dan kompetitif dari UGM, untuk memajukan sektor ekonomi digital di Indonesia. Atas nama UGM saya menyambut Grup GoTo dan TikTok dan mengucapkan terima kasih atas peran serta kedua perusahaan tersebut dengan dunia pendidikan untuk menghasilkan talenta digital Indonesia yang dapat go global,” katanya.
Sementara itu, Herman Widjaja, Chief Technology Officer Grup GoTo, menjelaskan, “GoTo x TikTok x UGM Technology Center yang akan dibuka, merupakan bukti nyata komitmen bersama Grup GoTo dan TikTok dalam mendukung peningkatan kompetensi talenta digital Indonesia di era transformasi teknologi, yang sejalan dengan visi UGM sebagai mitra kami."
"Bersama-sama, Grup GoTo dan TikTok memiliki komitmen teguh untuk memberdayakan sumber daya manusia di sektor digital Indonesia agar dapat semakin berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi digital dalam negeri. Kami berterima kasih dan mengapresiasi dukungan UGM sebagai mitra penting bagi GoTo dan TikTok dalam mewujudkan visi kami tersebut,” tambahnya.
Baca Juga: Penjelasan Mendag soal TikTok Shop Bisa Belanja Lagi, Padahal Izinnya Cuma Media Sosial
Stephanie Susilo, Direktur Eksekutif, E-Commerce, TikTok Indonesia menjelaskan, salah satu bagian penting dalam kemitraan strategis TikTok dengan Grup GoTo adalah komitmen untuk berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia, yang antara lain diwujudkan dalam upaya mencetak talenta lokal yang inovatif dan kompetitif.
"Merupakan kehormatan bagi kami berkesempatan untuk mewujudkan komitmen kami melalui GoTo x TikTok x UGM Technology Center. Ini menjadi langkah pertama bagi bekerja sama dengan dunia pendidikan untuk memberikan manfaat optimal agar dapat berkontribusi lebih jauh kepada kemajuan sektor teknologi di Indonesia. Kami menantikan terlaksananya kerja sama lebih lanjut bersama dengan Grup GoTo dan UGM dalam pemberdayaan talenta digital Indonesia,” katanya.
GIK hadir sebagai pusat inovasi dan kreasi UGM dengan fokus pada riset dan inovasi. Kehadiran GIK ditujukan untuk mendorong aktivitas belajar mengajar mahasiswa dengan berkolaborasi bersama pemerintah dan pelaku usaha. Grup GoTo dan TikTok berencana untuk membuka GoTo x TikTok x UGM Technology Center di GIK UGM bersamaan dengan penyelesaian pembangunan GIK UGM pada bulan Februari 2024.
Di lokasi seluas 914 m2 tersebut, Grup GoTo dan TikTok akan membuka area kerja kolaboratif dan fasilitas pendukung pendidikan, penelitian, dan pengembangan. Langkah ini merupakan bagian dari rekrutmen talenta digital yang telah sebelumnya dilakukan oleh Grup GoTo di wilayah Yogyakarta dan sekitarnya, serta komitmen jangka panjang, membuka pusat pengembangan talenta digital di berbagai tempat di tanah air.
Penjajakan Peluang Kerja Sama Teknologi
Selain mengumumkan kesepakatan rencana kerja sama pembukaan GoTo x TikTok x UGM Technology Center, Grup GoTo, TikTok, dan UGM tengah menjajaki peluang kerja sama lanjutan dalam aspek teknologi, untuk semakin mewujudkan pemanfaatan teknologi karya Indonesia dalam pertumbuhan sektor ekonomi digital Indonesia yang berdaya saing tinggi.
Grup GoTo dan TikTok berkomitmen mengakomodasi pengembangan talenta digital Indonesia dari dunia pendidikan melalui berbagai langkah, dimulai dengan:
1. Pengembangan solusi berbasis pemelajaran mesin (machine learning);
Berita Terkait
-
GOTO Ungkap Risiko Batalnya TikTok Kuasai Saham Tokopedia
-
TikTok Shop Buka Lagi Lewat Tokopedia, Begini Tanggapan Pengusaha Pribumi
-
TikTok dan Tokopedia Integrasi, UMKM Tanah Air Diharapkan Makin Berkembang
-
Kominfo Ikut Restui Gabungan TikTok Shop dan Tokopedia
-
Cara Menambahkan Direct Debit BRI di Tokopedia, Mudahkan Proses Pembayaran
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Alasan Menteri Maruarar Sirait Minta SLIK OJK Dihapus atau Pemutihan Pinjol
-
Pesan Bahlil untuk Shell dan Vivo: Walaupun Tidak Menjual Bensin, Kebutuhan Rakyat Tersedia
-
BRI Peduli Sumbang Mobil Operasional Demi Peningkatan Mutu Pendidikan
-
Akui Ada Pengajuan Izin Bursa Kripto Baru, OJK: Prosesnya Masih Panjang
-
Saham AS Jeblok, Bitcoin Anjlok ke Level Terendah 7 Bulan!
-
Baru 3,18 Juta Akun Terdaftar, Kemenkeu Wajibkan ASN-TNI-Polri Aktivasi Coretax 31 Desember
-
BUMN-Swasta Mulai Kolaborasi Perkuat Sistem Logistik Nasional
-
IHSG Lesu Imbas Sentimen Global, Apa Saja Saham yang Top Gainers Hari Ini
-
Gaji PNS Naik Tahun Depan? Ini Syarat dari Kemenkeu
-
Menkeu Purbaya Yakin Sisa Anggaran Kementerian 2025 Lebihi Rp 3,5 Triliun