Suara.com - Gagasan BUMN diubah menjadi koperasi menjadi pembicaraan publik. Gagasan ini tercetus dalam diskusi yang digelar oleh pasangan calon (paslon) presiden nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN).
Namun ternyata, BUMN dan koperasi merupakan suatu entitas yang berbeda dan tidak bisa disatukan ataupun diubah.
Menurut Direktur Eksektutif Segara Research Institute Piter Abdullah, perbedaan antara koperasi dengan BUMN (persero) yang paling mudah yaitu pada proses pengelolaan usahanya.
Dia menjelaskan, koperasi sebenarnya memegang prinsip One Man One Vote, di mana anggota koperasi memiliki hak suara yang sama tanpa dibedakan modal saham yang ditanam ke koperasi.
Baca Juga: BUMN Mau Diubah Jadi Koperasi, Ekonom: Ngawur
Kemudian, kebalikannya BUMN atau persero itu memegang prinsip one share one vote, di mana pemegang modal terbesar memiliki hak suara yang juga besar. Sehingga, hak suara dibedakan berdasarkan saham yang dimiliki di BUMN tersebut.
Piter pun memberikan contoh, Pertamina jika diubah menjadi koperasi, maka anggotanya memiliki hak suara yang sama.
"Tapi, sekarang ini Pertamina itu bentuknya kan Persero, PT; 100 persen pemiliknya Indonesia. Mandiri itu lebih dari 50 persen miliknya Indonesia. Makanya saya bilang itu bertentangan dengan UUD, kalau kita mengkoperasikan semua BUMN," ujar Piter seperti dikutip dari Antara, Senin (5/2/2024).
Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir menanggapi adanya usulan timses paslon Capres nomor urut 1 yang akan menggantikan BUMN menjadi Koperasi. Menurut Erick banyak dampak yang terjadi jika BUMN digantikan koperasi.
Baca Juga: BUMN Mau Diubah Jadi Koperasi, Ekonom: Ngawur
Salh satunya, akan banyak pengangguran baru jika memang usulan itu dijalankan, Dia memperkirakan akan ada 1,6 juta orang pegawai BUMN mengganggur akibat usulan tersebut.
"Jika ingin dibubarkan dan diganti dengan koperasi, maka sama saja memunculkan pengangguran baru di saat semua orang butuh lapangan pekerjaan. Sangat tidak masuk akal. Apalagi selama ini, para karyawan BUMN sudah menunjukkan hasil kerjanya sebagai agen perubahan dalam menumbuhkan ekonomi Indonesia," ujar Erick yang dikutip, Senin (5/2/2024).
Baca Juga: Kementerian BUMN Terima Surat Resign Ahok, Stafsus Erick Thohir: Terima Kasih
Ketua Umum PSSI ini menyebut, BUMN sebenarnya telah berkontribusi banyak kepada negara sebagai agen perubahan.
Erick memaparkan, selama tahun 2023 BUMN memberikan dividen sebesar Rp 82,1 triliun. Angka dividen tersebut diklaimnya menjadi yang terbesar dalam sejarah.
"BUMN itu agent of change atau tempat perubahan dengan munculnya banyak investasi awal seperti kereta api, airport, ataupun saat COVID dengan membagikan vaksin gratis kepada masyarakat. Yang jelas, jika dibubarkan maka 1,6 juta hilang pekerjaan, ditambah keluarganya, ini menurut saya isu yang tidak sehat," kata Erick.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
Terkini
-
PGN dan Dart Energy Teken Perjanjian Jual-Beli Gas Metana Batubara
-
Kemenhub Proyeksikan 119,5 Juta Orang Wara-wiri pada Nataru
-
Bongkar Strategi BUMN Migas Jaga Kepercayaan Investor Asing
-
Usai Ancam Bekukan Bea Cukai, Purbaya: Sekarang Lebih Aktif Razia, Hampir Sulit Disogok
-
Merger BUMN Karya Belum Rampung, Targetnya Mundur di 2026
-
MORA Resmi Merger dengan MyRepublic, Sinar Mas Ambil Kendali
-
Purbaya Klaim Coretax Siap Pakai, 60 Ribu Orang Sukses Login Bersamaan
-
Panel Surya Buatan Batam Diekspor ke AS, Raup 20,7 Juta Dolar
-
Purbaya Sebut Dana SAL Rp 200 Triliun Sukses Turunkan Suku Bunga, Ini Buktinya
-
Redakan Panik, Pertamina Distribusikan 20.000 Tabung LPG 3 kg di Aceh