Suara.com - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan bahwa rapel kenaikan gaji Pegawai Negeri Sipil (PNS) tahun 2024 akan disalurkan pada bulan Maret mendatang.
Direktur Jenderal Anggaran Kemenkeu, Isa Rachmatarwata, menyatakan bahwa pihaknya telah memperoleh konfirmasi dari Direktorat Jenderal Perbendaharaan Kemenkeu terkait hal ini.
Ia menjelaskan, pihaknya menerima informasi bahwa gaji PNS dengan kenaikan sebesa 8 persen akan dicairkan pada Maret 2024.
Peningkatan gaji PNS sebesar 8 persen telah disahkan oleh Presiden Jokowi dalam Pidato Pengantar Rancangan APBN 2024 dan Nota Keuangan di Gedung DPR/MPR RI pada bulan Agustus 2023 lalu.
Pada kesempatan yang sama, Presiden Jokowi juga menjamin bahwa tunjangan pensiunan akan ditingkatkan sebesar 12 persen pada tahun 2024 ini.
Meskipun rapel kenaikan gaji PNS belum dibayarkan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2024 telah mengalokasikan sejumlah dana yang cukup besar untuk belanja pegawai pada awal tahun ini.
Menteri Keuangan Sri Mulyani menjelaskan bahwa belanja pemerintah pusat telah mencapai Rp96,4 triliun dari total anggaran belanja negara sebesar Rp184,2 triliun.
Salah satu komponen yang termasuk dalam belanja pemerintah pusat adalah belanja pegawai. Sri Mulyani mengklaim bahwa pihaknya telah mengeluarkan dana sebesar Rp15,3 triliun untuk belanja pegawai pada bulan Januari 2024.
Menkeu menjelaskan, pencapaian itu menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan bulan Januari tahun lalu, yang hanya mencapai Rp12,1 triliun.
Baca Juga: Profil Marcus Gideon, Atlet Sekaligus PNS yang Viral Setelah Dukung Paslon 2
Untuk gaji dan tunjangan, telah dialokasikan dana sebesar Rp10,3 triliun, meningkat dari Rp9,8 triliun pada tahun sebelumnya.
Sedangkan untuk tunjangan kinerja (tukin) dan honorarium lembur, kami telah dialokasikan dana sebesar Rp5 triliun, lebih dari dua kali lipat dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya Rp2,3 triliun.
Berita Terkait
-
Alasan Pemindahan ASN ke IKN Nusantara Ditunda
-
Jelang Nyoblos, Jokowi Naikkan Gaji Komnas HAM 100%
-
Marcus Gideon Sudah Jadi PNS Malah Ikut Kampanye Capres, Siap-siap Dapat Sanksi Ini!
-
Beda Gaji Marcus Gideon Jadi Atlet vs ASN, Kini Disentil Gegara Terang-terangan Dukung Prabowo
-
Profil Marcus Gideon, Atlet Sekaligus PNS yang Viral Setelah Dukung Paslon 2
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
Terkini
-
Kisah Harjo Sutanto: Orang Terkaya Tertua, Pendiri Wings Group
-
Syarat Impor iPhone 17 Dibongkar Mendag, Apple Harus Lakukan Ini Dulu
-
Setelah Sawit, BPDP Sasar Hilirisasi Kelapa dan Kakao
-
5 Fakta Sopir Bank Jateng Bawa Kabur Rp 10 M, Momen Ditinggal ke Toilet Jadi Kunci
-
Kasus Bank Century: Dulu Seret Nama Sri Mulyani, Bagaimana Nasib Uang Nasabah?
-
Tips Pilih Developer Rumah Terbaik 2025, Biar Tidak Menyesal di Kemudian Hari
-
Kabar Gembira! Pemerintah Bakal Beri Subsidi Gaji untuk Pekerja Bergaji di Bawah Rp10 Juta!
-
Ekonom UI Kritik Rencana Suntikan Rp200 T ke Bank: Salah Sasaran, Masalahnya Lemahnya Permintaan
-
Promo Voucher Potongan Rp5.000 Alfamart: Stok Minyak Goreng Aman Sampai Akhir Bulan!
-
Sudah 5 Hari, 7 Pekerja Masih Terjebak di Tambang Bawah Tanah Freeport