Suara.com - Pemerintah menerapkan tiga skema rekayasa lalu lintas di jalan tol selama arus mudik dan balik lebaran 2024. Langkah ini diambil demi untuk perjalanan lancar selama mudik.
Tiga skema itu diantaranya, satu arah atau one way, arus berlawanan atau contra flow dan ganjil genap di jalan tol trans jawa.
Terdapat jadwal masing-masing skema yang akan diberlakukan selama arus mudik dan balik. Skema contra flow akan diterapkan pada KM 36 sampai KM 72, yang dimulai pada 5 April 2024. Kemudian, skema one way akan diberlakukan pada KM 72 sampai KM 414 yang dimulia pada 5,8 dan 9 April 2024.
Perlu diingat, kebijakan dua skema di atas hanya untuk perjalanan arus mudik lebaran.
Lalu skema, ganjil genapakan diberlakukan, pada KM 0 hingga KM 414 yang dimulai tanggal 5, 8 dan 9 April 2024.
"Ganjil genap bisa diberlakukan dan bisa tidak tergantung situasi," ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Hendro Sugiatno dalam konferensi pers yang dikutip, Senin (18/3/2024).
Hendro memaparkan, untuk pelaksanaan skema contra flow pada arus balik akan dimulai pada 12-16 April 2024, untuk one way pada 13 April 2024, serta ganjil genap masih akan disiapkan.
Adapun, berikut jadwal lengkap Rekayasan lalu lintas di jalan tol selama mudik dan arus balik lebaran:
Arus Mudik
Baca Juga: Diprediksi Terjadi 193,6 juta Pergerakan Masyarakat Selama Mudik Lebaran 2024
One way (KM 72-KM 414)
5 April 2024 (14.00)-7 April 2024 (24.00)
8 April 2024 (08.00-24.00)
9 April 2024 (08.00-24.00)
Contraflow (KM 36-KM 72)
5 April 2024 (14.00)-11 April 2024 (24.00)
Ganjil Genap (KM 0-KM 141)
5 April 2024 (14.00)-7 April 2024 (24.00)
8 April 2024 (08.00-24.00)
9 April 2024 (08.00-24.00)
Arus Balik
One way (KM 414-KM 72)
13 April 2024 (08.00-24.00)
Contraflow (KM 72-KM 36)
12 April 2024 (14.00)-16 April 2024 (08.00)
Berita Terkait
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
- Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
Pilihan
-
3 Catatan Menarik Liverpool Tumbangkan Everton: Start Sempurna The Reds
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
Terkini
-
PANI Siapkan Proyek Ambisius di Tepi Laut Untuk Investasi Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Naik Kelas Bersama BRI, UMKM Fashion Asal Bandung Ini Tembus Pasar Internasional
-
Apa Itu Co Living? Tren Gaya Hidup Baru Anak Muda
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
SPBU Swasta Beli BBM dari Pertamina, Simon: Kami Tak Cari Untung!
-
Jurus SIG Hadapi Persaingan: Integrasi ESG Demi Ciptakan Nilai Tambah Jangka Panjang
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
Kemenhub 'Gandeng' TRON: Kebut Elektrifikasi Angkutan Umum, Targetkan Udara Bersih dan Bebas Emisi!