Suara.com - Kementerian Koodinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) selaku penanggungjawab penyelenggaraan Mudik Lebaran 2024 menyatakan adanya perbaikan skema rekayasa lalu-lintas lawan arah atau contraflow.
Dikutip dari kantor berita Antara, perbaikan skema contraflow dilakukan berdasarkan hasil evaluasi terhadap dinamika mudik yang terjadi.
Ada beberapa kejadian yang menonjol saat rekayasa lalu-lintas lawan arah ini diterapkan. Antara lain tabrakan di jalur contraflow KM58 Tol Jakarta Cikampek, Senin (8/4/2024), yang menyebabkan 12 orang dalam satu kendaraan meninggal dunia.
Kemudian kecelakaan bis Rosalia Indah di KM370A Jalan Tol Semarang-Batang, Kamis (11/4/2024), yang mengambil nyawa tujuh penumpang.
Menteri Koodinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy setelah menghadiri rapat koordinasi di Rumah Dinas Wakil Presiden di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (17/4/2024) menyatakan Pemerintah memperbaiki skema rekayasa lalu-lintas contraflow atau lawan arah.
Caranya dengan memperapat jarak penempatan barrier sampai memasang tameng pengaman.
"Untuk contraflow sudah hasil evaluasi dan langsung ditindaklanjuti. Sekarang barrier semakin diperapat, semula 13 m, sekarang diperapat menjadi sekitar 8 m," jelas Menko PMK.
Operator lalu-lintas juga membangun tameng di sisi jalur untuk mencegah kendaraan keluar dari jalur lawan arah.
"Kemudian nanti akan kami bangun semacam penangkis kalau ada kendaraan yang bergeser ke jalur yang berlawanan. Nanti ada beberapa pembatas," lanjut Muhadjir Effendy.
Baca Juga: Jalan Raya Pulau Dewata Tidak Membeludak Saat Liburan Lebaran 2024, Asita Bali Ungkap Alasan Ini
Ditambahkannya bahwa perbaikan lainnya terhadap contraflow berdasarkan penyelenggaraan Mudik Lebaran 2024 adalah menyiagakan safety car di titik contraflow agar kejadian kecelakaan bisa dengan cepat dievakuasi.
Salah satu bagian dari safety car adalah mobil pemadam kebakaran atau damkar yang ditempatkan di sejumlah titik lawan arah.
Berita Terkait
- 
            
              Menuju Indonesia Bebas Pasung, Kemenko PMK Bentuk Tim Penggerak Kesehatan Jiwa Nasional
- 
            
              Menko PMK Minta BAZNAS Bantu Program Pemerintah Pakai Zakat
- 
            
              Karnaval Bersatu HUT ke-80 RI: Kemendagri Angkat Simbol Keselamatan Publik dan Birokrasi Modern
- 
            
              Indonesia Pamer Jurus Tangkal Bencana ke Kamboja, Mulai dari Asuransi Sampai Teknologi Canggih
- 
            
              Sekolah Bukan Satu-satunya! Siapa Saja yang Bertanggung Jawab Atas Pendidikan Karakter?
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
Terkini
- 
            
              Emiten Pengelola Limbah Ini Raup Pendapatan Rp148 Miliar di Kuartal III 2025
- 
            
              Emiten Kongsian Aguan-Salim Catat Marketing Sales Rp1,98 T di Kuartal III 2025
- 
            
              Selaras Pembangunan Nasional, NHM Revitalisasi Akses Air Bersih Warga Desa Kusu Lovra
- 
            
              Urban Sneaker Society 2025 Presented by BRImo: Kolaborasi Gaya Hidup dan Inovasi Digital
- 
            
              Harita Nickel Cetak Pendapatan Rp22,4 Triliun, Kuatkan Komitmen ESG Lewat Audit IRMA Terb
- 
            
              UCJ Purwakarta di Atas Angka Nasional, Ketua Dewas Optimistis Bisa Segera Capai 100%
- 
            
              Ahli Ungkap Efektivitas dan Tantangan Program MBG
- 
            
              Danantara Sebut Ekspatriat di Garuda Indonesia Bawa Contoh Sukses yang Wajib Ditiru
- 
            
              Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
- 
            
              IHSG Naik ke 8.184 di Akhir Bulan, Pasar Saham Mulai Rebound?