Suara.com - PT Avia Avian Tbk baru saja mengumumkan kinerja keuangan kuartal pertama 2024. Total penjualan konsolidasi meningkat 6,9% dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, mencapai Rp1,9 triliun.
Selain itu, laba kotor konsolidasi juga mencatat pertumbuhan sebesar 9,8% menjadi Rp886 miliar, dengan tingkat marjin laba kotor sebesar 46,5%. Kinerja bottom-line juga menunjukkan pertumbuhan positif, dengan EBITDA dan laba bersih masing-masing tumbuh sebesar 6,9% dan 7,0% secara year-on-year. Marjin EBITDA tercatat sebesar 29,1%, dan marjin laba bersih sebesar 23,4%.
Pertumbuhan keuangan emiten berkode saham AVIA ini menunjukkan tren yang positif ini berkat hasil dari berbagai strategi terintegrasi, mulai dari inovasi produk baru, perluasan pusat distribusi, inisiatif pemasaran yang beragam, hingga kemampuan integrasi vertikal.
Selama kuartal pertama 2024, AVIA telah menghadirkan lima produk baru, termasuk Avian Cling water-based untuk cat kayu & besi, No Drop Dempul Instan, No Drop Serat Fiber, dan No Drop Tile Grout untuk cat pelapis anti bocor, serta Boyo Politur Spray untuk perawatan kayu.
No Drop Dempul Instan hadir sebagai solusi elastis dan tahan air untuk menambal lubang di dinding dengan cara yang cepat dan mudah, sementara No Drop Serat Fiber digunakan sebagai penguat untuk menutup retakan atau area bocor dengan lapisan yang fleksibel dan tahan lama.
AVIA telah berfokus secara strategis pada integrasi vertikal dengan memproduksi bahan baku cat sendiri sejak tahun 1986, serta memiliki jaringan distribusi terluas di Indonesia dengan 136 pusat distribusi sendiri dan 40 pusat distribusi pihak ketiga.
Dengan layanan pengiriman ekspres dan berbagai bentuk pelayanan istimewa, AVIA terus memperluas pangsa pasar dan memperkuat loyalitas pelanggan di seluruh Indonesia, menjadikannya pemimpin pasar cat dekoratif di tanah air.
Berita Terkait
-
Saham GOTO Mendadak Curi Perhatian, Langkah Investor Bikin Deg-degan
-
BBRI Jadi Saham yang Paling Banyak Ditransaksikan Pada Sesi I Awal Pekan Ini
-
Saham Baru Capital A Senilai 3 M Ringgit Untungkan Pemegang AirAsia X Dua Kali Lipat
-
4 Maskapai AirAsia Bernaung Satu Payung, Tony Fernandes Beri Kesempatan Besar Bagi Pemegang Saham
-
Hasil Riset: Perempuan Berikan Pengaruh Signifikan Terhadap Peningkatan Harga Saham
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Mengapa Rupiah Loyo di 2025?
-
Dukungan LPDB Perkuat Layanan Koperasi Jasa Keselamatan Radiasi dan Lingkungan
-
LPDB Koperasi Dukung Koperasi Kelola Tambang, Dorong Keadilan Ekonomi bagi Penambang Rakyat
-
Profil Agustina Wilujeng: Punya Kekayaan Miliaran, Namanya Muncul di Kasus Chromebook
-
RUPSLB BRI 2025 Sahkan RKAP 2026 dan Perubahan Anggaran Dasar
-
Pemerintah Jamin UMP Tak Bakal Turun Meski Ekonomi Daerah Loyo
-
Mengapa Perusahaan Rela Dijual ke Publik? Memahami Gegap Gempita Hajatan IPO
-
KEK Mandalika Kembali Dikembangkan, Mau Bangun Marina
-
ESDM Mulai Pasok 16.000 LPG 3 Kg ke Banda Aceh
-
Profil PT Mayawana Persada, Deforestasi Hutan dan Pemiliknya yang Misterius