Suara.com - Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) menjadi viral karena kasus tewasnya seorang siswa yang menempuh pendidikan di sana. Korban bernama Putu Satria Ananta Rustika yang diduga tewas akibat dianiaya oleh seniornya pada Jumat, 3 Mei 2024.
STIP sendiri merupakan salah satu perguruan tinggi ikatan dinas di Indonesia yang berada di bawah naungan Kementerian Perhubungan. Lalu, berapa biaya bersekolah di STIP Jakarta?
STIP memiliki tiga program studi sarjana terapan (D4), yakni D4 Nautika/Deck, D4 Teknika/Mesin, serta D4 Ketatalaksanaan Angkutan Laut dan Kepelabuhan (KALK). Siswa laki-laki yang bersekolah di sana dipanggil taruna dan untuk perempuan dipanggil taruni.
Program penerimaan calon taruna/taruni STIP Jakarta terbagi menjadi tiga jalur, yaitu reguler atau diklat pembentukan pola pembibitan, non-reguler (mandiri), dan rekognisi pembelajaran lampau (RPL).
Adapun pola pembibitan sama dengan ikatan dinas, di mana lulusannya akan diangkat menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS).
Biaya pendidikan STIP Jakarta untuk siswa dari jalur reguler ditanggung pemerintah, sedangkan bagi taruna dari jalur non-reguler harus membayar secara mandiri per semester.
Sementara biaya non-akademik, seperti buku/modul dan kelengkapan, perlengkapan asrama, makan, pencucian taruna, biaya tinggal di asrama, asuransi, dan biaya wisuda ditanggung masing-masing taruna untuk semua jalur penerimaan.
Terdapat pula biaya Seleksi Penerimaan Calon Taruna (Sipencatar) STIP Jakarta, meliputi tarif pendaftaran dan seleksi administrasi sebesar Rp150.000, seleksi akademik sebesar Rp200.000, seleksi psikotes sebesar Rp300.000, seleksi kesehatan sebesar Rp1.100.000, seleksi kesamaptaan sebesar Rp100.000, serta seleksi wawancara sebesesar Rp100.000.
Melansir dari pengumuman resmi STIP Jakarta, berikut rincian biaya untuk menempuh pendidikan di sekolah tersebut di tahun 2024:
D4 Nautika Pola Pembibitan
- Semester II: Rp10.000.000
- Semester IV: Rp10.600.000
- Semester VI: Rp700.000
- Semester VII: Rp23.780.000
- Semester VIII: Rp13.300.000
D4 Nautika Pola Non-reguler
- Semester II: Rp18.400.000
- Semester IV: Rp19.200.000
- Semester VI: Rp2.700.000
- Semester VII: Rp31.880.000
- Semester VIII: Rp21.700.000
D4 Teknika Pola Pembibitan
- Semester II: Rp10.100.000
- Semester IV: Rp10.700.000
- Semester VI: Rp800.000
- Semester VII: Rp23.880.000
- Semester VIII: Rp13.400.000
D4 Teknika Pola Non-reguler
- Semester II: Rp19.400.000
- Semester IV: Rp19.600.000
- Semester VI: Rp2.800.000
- Semester VII: Rp32.730.000
- Semester VIII: Rp21.800.000
D4 KALK Pola Pembibitan
- Semester II: Rp10.100.000
- Semester IV: Rp10.700.000
- Semester VI: Rp800.000
- Semester VII: Rp23.880.000
- Semester VIII: Rp13.400.000
D4 KALK Pola Non-reguler
- Semester II: Rp18.100.000
- Semester IV: Rp18.800.000
- Semester VI: Rp2.800.000
- Semester VII: Rp32.080.000
- Semester VIII: Rp22.500.000
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Sempat Tolak, Purbaya Akhirnya Mau Bantu Danantara Selesaikan Utang Whoosh
-
Purbaya Duga Pakaian Bekas Impor RI Banyak dari China, Akui Kemenkeu Lambat Tangani
-
Purbaya Tak Mau Lagi Bakar Baju Bekas Impor, Pilih Olah Ulang-Jual Murah ke UMKM
-
IHSG Loyo di Penutupan Jelang Akhir Pekan, Dipicu Pelemahan Ekonomi China
-
Ekonom Ungkap Data dari 'Purbaya Effect' ke Perekonomian Nasional
-
Setelah Garuda Indonesia Danantara Mau Guyur Dana Jumbo ke Krakatau Steel, Berapa Jumlahnya?
-
Purbaya Lempar ke BI soal Wacana Redenominasi Rupiah: Kemenkeu Tak Ada Strategi
-
Menkeu Purbaya Ogah Tarik Cukai Popok hingga Tisu Basah, Tunggu Ekonomi Membaik
-
Penggunaan Minyak Mentah dari Fossil Berakhir Terus Berlanjut Hingga 2050
-
Begini Nasib BUMN Sakit di Tangan Danantara