Suara.com - Bea Cukai kekinian menjadi lembaga yang paling disorot publik dengan kasus-kasus viralnya. Bahkan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin sekali membenahi Direktorat Jenderal Bea dan Cukai, sehingga tidak menjadi amukan para netizen.
Dirinya pun akan membuat rapat terbatas (ratas) dengan pihak terkait untuk membahas persoalan Bea Cukai.
"Ya nanti akan kami rataskan di rapat internal," kata Jokowi di Konawe Selatan, Selasa lalu.
Menanggapi turun tangannya Jokowi, Staf Khusus Menteri Keuangan Yustinus Prastowo, tidak mempermasalahkan pembenahan menyeluruh di Bea Cukai.
Menurut dia, saat ini Kementerian Keuangan juga membawa masalah ini ke dalam rapat pimpinan (Rapim). Prastowo menilai, pembenahan Bea Cukai ini bukan hanya tanggung jawab Kementerian Keuangan saja, tapi juga kementerian/lembaga yang ikut bersinggungan.
"Kita tahu urusan kepabeanan itu bukan hanya Kemenkeu. Ada irisan dengan kementerian/lembaga lainnya. Maka kami bersyukur berhubung Pak Presiden, tentunya sangat membantu mempercepat koordinasi dan mengakselerasi hal-hal yang perlu untuk diselesaikan secara cepat," ujarnya di Jakarta, yang dikutip Kamis (16/5/2024).
Prastowo berharap, pembenahan Bea Cukai yang dipimpin Jokowi ini bisa segera berjalan dan cepat selesai. Hingga tidak memperburuk citra lembaga terhadap kasus-kasus yang viral.
Kendati demikian, dia meyebut, pembenahan dari pihak Kementerian Keuangan terhadap Bea Cukai mulai berjalan, seperti mencari regulasi yang perlu diubah.
Kemudian, evaluasi sistem, memperbaiki layanan hasil evaluasi masukan masyarakat, hingga penyederhanaan standar operasional prosedur (SOP) di lapangan.
Baca Juga: Sri Mulyani Hadap Jokowi, Cerita Keluhan Viral Bea Cukai
"Dari segi sumber daya manusia, sudah dilakukan penguatan teman-teman di lapangan, juga didukung dengan teknis yang baik, sehingga mereka akan lebih mudah dalam mencari rujukan informasi sekaligus mengambil keputusan lebih cepat dan lebih baik," imbuh Prastowo.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
Terkini
-
Emas Antam Terbang Tinggi, Harga Per Gram Sentuh Rp 2.198.000
-
Mandiri Peduli Sekolah Tingkatkan Sarana Belajar Layak bagi Siswa di Wilayah Jabodetabek
-
IHSG Menguat Senin Pagi, Tapi Diproyeksikan Anjlok
-
BCA Mobile dan Blu Error Pada Senin Pagi, Ini Aduan Resmi dan Whatsapp CS BCA
-
Asuransi Bukan Sekadar Perlindungan, Tapi Investasi Kesehatan
-
Sepekan Kemarin Asing Bawa Kabur Dananya Rp 2,71 Triliun dari RI, Gara-Gara Ketidakpastian Global
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Jamkrindo Berikan Penjaminan Kredit Rp 12,28 Triliun untuk UMKM Jabar
-
Angin Segar untuk UMKM Digital! Pajak E-commerce Ditunda, idEA Beri Jempol Menkeu Purbaya
-
Jurus Jitu SIG dan BRI Latih Puluhan Pelaku UMKM Jualan Online