Suara.com - Sederet kekayaan alam Indonesia memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi salah satu subyek pendukung perekonomian setempat. Khususnya sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Keberhasilannya bisa dimasukkan ke bagian Pendapatan Asli Daerah (PAD). Kondisi inilah yang tengah diproyeksikan Kabupaten Pangkajene Kepulauan atau sering disingkat Pangkep, di Provinsi Sulawesi Selatan.
Dikutip dari kantor berita Antara, Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Pangkep terus berupaya mengembangkan semua potensi destinasi wisata. Baik di kawasan pesisir mau pun pegunungan dan dataran rendah. Lokasinya mencakup wisata perairan atau pantai dan pulau, pegunungan, sampai kota atau lokasi tidak jauh dari laut.
"Wilayah Kabupaten Pangkep mencakup wilayah pegunungan, pesisir, serta dataran rendah. Ada potensi wisata dan terus dikembangkan untuk memberikan multiplier effect. Baik untuk meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD), mau pun bagi masyarakat setempat," jelas Muhammad Yusran Lalogau, Bupati Pangkep di Pangkep, Jumat (17/5/2024).
Dipaparkannya ragam wisata di ketiga kategori lokasi yang bisa dikembangkan Pemkab Pangkep, meliputi unsur kota atau dataran rendah, dataran tinggi, serta laut dengan pulau.
Untuk wilayah pesisir terdapat Pulau Cambang-Cambang dan Pulau Badik yang menjadi salah satu destinasi wisata favorit. Kemudian di dataran tinggi atau pegunungan terdapat Desa Wisata Tondong Kura yang mendapat dukungan penuh dari Pemkab Pangkep, mengingat potensi sangat luas. Mulai dari keindahan hutan, sungai, air terjun, sampai pertanian.
Sedangkan untuk wilayah dataran rendah, khususnya di ibu kota kabupaten dikembangkan wisata kuliner. Salah satu hidangan yang terkenal adalah makanan khas, sop saudara Pangkep. Ditambah lagi kawasan wisata pegunungan karst yang terbentang dari Kabupaten Maros sampai Kabupaten Pangkep.
"Di lokasi destinasi Mattampa yang terletak di sekitar wilayah ibu kota kabupaten menjadi destinasi andalan, karena dipadukan unsur wisata alam dan buatan," jelas Muhammad Yusran Lalogau.
Keberagaman destinasi wisata inilah yang menghadirkan rasa optimisme bagi Pemkab Pangkep untuk terus mengembangkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif untuk memberdayakan seluruh potensi kawasannya.
Baca Juga: Gali Potensi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Festival Cenderawasih Digelar Perdana
Tag
Berita Terkait
-
Spesifikasi Xiaomi Pad 8 dan 8 Pro, Tablet Kelas Premium dari Xiaomi
-
'Biar Bosmu Tahu!' Viral Bobby Nasution Razia Truk Pelat Aceh di Sumut Demi Kejar PAD Triliunan
-
Dikonfirmasi, Tablet Oppo Pad 5 Siap Rilis Global pada 16 Oktober
-
Spesifikasi Redmi Pad 2 Pro: Usung Snapdragon 7s Gen 4 dan Baterai Jumbo
-
Usai Meluncur Global, Xiaomi Pad Mini Diprediksi Siap Masuk ke Indonesia
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Vivo Akui Stok Sudah Habis, Tapi BBM Pertamina Punya Kandungan yang Tak Bisa Diterima
-
BRI Buka Akses Global untuk UMKM di Halal Indo 2025
-
Purbaya Mau Temui CEO Danantara usai 'Semprot' Pertamina Malas Bangun Kilang Minyak
-
Pemerintah Tambah Stimulus Ekonomi Kuartal IV 2025, Sasar 30 juta Keluarga Penerima Manfaat
-
Purbaya Ngotot Sidak Acak Rokok Ilegal di Jalur Hijau: Kalau Ketahuan, Awas!
-
Program Magang Nasional Dibuka 15 Oktober, Pemerintah Jamin Gaji UMP
-
Bos Danantara Akui Patriot Bond Terserap Habis, Dibeli Para Taipan?
-
Dari Meja Makan ke Aksi Nyata: Wujudkan Indonesia Bebas Boros Pangan
-
Pemerintah Andalkan Dialog Rumuskan Kebijakan Ekonomi Kerakyatan
-
VIVO dan BP-AKR Batalkan Pembelian BBM dari Pertamina, Kandungan Etanol Jadi Biang Kerok