Suara.com - Elon Musk memperlihatkan sosoknya sebagai entrepreneur visioner lewat antusiasme yang ditunjukkannya saat berada di Indonesia.
Pemilik bisnis teknologi, otomotif, serta antariksa, antara lain Boring Company, Tesla Incorporation, SpaceX, dan Neuralink ini menyatakan tertarik untuk menggarap kawasan 3T atau Tertinggal, Terdepan, dan Terluar Indonesia.
Dikutip dari kantor berita Antara, Elon Musk menyatakan sangat antusias untuk menghadirkan konektivitas ke berbagai tempat di Indonesia. Khususnya kawasan 3T.
Menurutnya, koneksi internet mampu membawa perubahan yang bermakna bagi para penerimanya. Terlebih bila masyarakat terbantu untuk memperoleh akses terhadap pendidikan dan layanan kesehatan.
Oleh karena itu, ia berulang kali menekankan pentingnya koneksi internet bagi seluruh wilayah, sehingga siapa pun dapat mengakses informasi dari mana saja dan kapan saja.
Danis Hidayat Sumadilaga, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyampaikan teknologi internet kecepatan tinggi dari Starlink milik Elon Musk diuji coba di Nusantara, Kalimantan Timur.
"Ada beberapa titik yang akan diuji coba Starlink di IKN (Ibu Kota Nusantara)," jelas Danis Hidayat Sumadilaga, dalam momentum World Water Forum 2024 atau ke-10 di Nusa Dua, Bali pada Senin (20/5/2024).
Lantas dicontohkannya beberapa titik uji coba Starlink di Ibu Kota Nusantara (IKN). Antara lain di rumah sakit umum daerah dan beberapa titik di sekitar wilayah Sepaku.
"Ada beberapa titik, hasil kerja sama antara Otorita IKN (OIKN) dengan Tony Blair Foundation," ungkap Danis Hidayat Sumadilaga.
Starlink sebagai penyedia jasa internet berbasis satelit dipastikan beroperasi di Indonesia. Peresmiannya sendiri sudah berlangsung di Bali pada Minggu (19/5/2024).
Baca Juga: Menteri dan Wamen Kabinet Indonesia Maju Foto Bareng Elon Musk di Seremoni World Water Forum 2024
Kehadiran Starlink dinilai dapat membantu pemerintah dalam pemerataan internet di Indonesia dan dapat mengurangi jumlah titik buta internet di daerah-daerah terpencil.
Elon Musk menyatakan ketertarikannya untuk berinvestasi di Indonesia setelah melihat implementasi Starlink, layanan internet berbasis satelit, di Bali dan Maluku.
Selain itu, bersama Kementerian Kesehatan juga telah direalisasikan kerja sama penyediaan layanan Starlink di pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) daerah terpencil di Indonesia.
Pada Minggu (19/5/2024), Elon Musk dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin telah meresmikan kerja sama layanan internet puskesmas ini.
Berita Terkait
-
Ratusan Siswa di 82 Sekolah Mamasa Sulawesi Barat Rasakan Digitalisasi Berkat Listrik Masuk Desa
-
Benjamin Paulus Hadir di Istana Pakai Setelan Jas dan Dasi Biru, Bakal Dilantik jadi Wamenkes?
-
Menkes Dengar Kabar Prabowo Tambah Kursi Wamenkes, Siapa yang Dipilih?
-
OpenAI Jadi Perusahaan Swasta Termahal di Dunia
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Litbang Kompas: Masyarakat Puas dengan Kinerja Kementan, Produksi Meningkat, Stok Beras Berlimpah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi pada Perdagangan Pekan Ini, Apa Pemicunya?
-
Air Minum Bersih untuk Semua: Menjawab Tantangan dan Menangkap Peluang Lewat Waralaba Inklusif
-
Airlangga: Stimulus Ekonomi Baru Diumumkan Oktober, Untuk Dongkrak Daya Beli
-
Berdasar Survei Litbang Kompas, 71,5 Persen Publik Puas dengan Kinerja Kementan
-
Belajar Kasus Mahar 3 M Kakek Tarman Pacitan, Ini Cara Mengetahui Cek Bank Asli atau Palsu
-
BPJS Ketenagakerjaan Dukung Penguatan Ekosistem Pekerja Kreatif di Konferensi Musik Indonesia 2025
-
Kementerian ESDM Akan Putuskan Sanksi Freeport Setelah Audit Rampung
-
Indonesia Tambah Kepemilikan Saham Freeport, Bayar atau Gratis?
-
Kripto Bisa Sumbang Rp 260 Triliun ke PDB RI, Ini Syaratnya