Suara.com - Labuan Bajo terkenal akan wisata alam dan satwa purba Komodo, sedangkan Kuala Lumpur memiliki bangunan kebanggaan bangsa berjuluk Petronas Twin Towers alias Menara Kembar Petronas. Para pengguna layanan pesawat terbang AirAsia sebentar lagi dapat menikmati keseruan tempat-tempat ini lewat layanan penerbangan langsung.
Dikutip kantor berita Antara dari rilis resmi, untuk merayakan rute baru Kuala Lumpur - Labuan Bajo yang dimulai pada 3 September 2024, AirAsia menawarkan kursi gratis dengan tarif all-in dan tersedia untuk pemesanan di AirAsia MOVE (sebelumnya airasia Superapp) dan airasia.com mulai hari ini, Sabtu (6/7/2024) hingga 14 Juli 2024 untuk periode perjalanan antara 3 September 2024 hingga 29 Maret 2025.
Adapun, jadwal penerbangan Kuala Lumpur dan Labuan Bajo dengan nomor penerbangan AK 336, berangkat pukul 11.10 waktu setempat dengan frekuensi penerbangan tiga kali seminggu (Selasa, Kamis, dan Sabtu).
Sementara, rute Labuan Bajo-Kuala Lumpur nomor penerbangan AK 337 berangkat pukul 14.55 waktu setempat dengan frekuensi penerbangan tiga kali seminggu (Selasa, Kamis, dan Sabtu).
Dengan dibukanya rute AirAsia berupa penerbangan internasional langsung yang menghubungkan Kuala Lumpur, Malaysia dan Labuan Bajo, Indonesia pada 3 September ini, maka konektivitas pariwisata antardua negara akan semakin meningkat.
Rute baru yang akan beroperasi tiga kali dalam seminggu ini sekaligus menandai penerbangan internasional pertama AirAsia Malaysia (kode penerbangan AK) ke Labuan Bajo.
"Labuan Bajo dan Kuala Lumpur, dua kota yang berbeda negara namun terikat erat oleh keindahan alam, kekayaan budaya, dan peluang ekonomi yang menjanjikan," jelas Veranita Yosephine, Direktur Utama Indonesia AirAsia.
"Perpaduan budaya Melayu, India, Tiongkok, dan Arab menciptakan mozaik budaya yang mempesona di kedua kota. Konektivitas, pariwisata, dan ekonomi tiga pilar utama yang memperkuat hubungan Labuan Bajo dan Kuala Lumpur," lanjutnya.
AirAsia Malaysia (kode penerbangan AK) saat ini melayani 13 rute di Indonesia dari Kuala Lumpur ke Kertajati, Banda Aceh, Jakarta, Denpasar, Medan, Padang, Pekanbaru, Makassar, Yogyakarta, Surabaya, dan Balikpapan; serta dari Penang ke Jakarta dan Medan.
Baca Juga: Indonesia Bersiap Transformasi Ekonomi Menuju Negara Maju pada 2045
Sedangkan Indonesia AirAsia (kode penerbangan QZ) melayani 11 rute di Malaysia dari Jakarta ke Kuala Lumpur, Penang, Johor Bahru, Kota Kinabalu dan Kuching; Bali ke Kuala Lumpur dan Kota Kinabalu; Medan ke Kuala Lumpur dan Penang; Lombok ke Kuala Lumpur; serta dari Surabaya ke Johor Bahru.
Berita Terkait
-
Perpres Baru Bisnis dan HAM Masih Menunggu Teken Menko Airlangga
-
Menelusuri Mawatu, Wisata Berkelanjutan Berbasis Pesisir di Timur Indonesia
-
Negosiasi Tarif Dagang dengan AS Terancam Gagal, Apa yang Terjadi?
-
Festival Sepak Bola Rakyat di Labuan Bajo, Eks Timnas Berharap Muncul Penerus Marselino Ferdinan
-
Evan Dimas Meriahkan Festival Sepak Bola Rakyat Coca Cola di Labuan Bajo
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
Pemerintah Klaim Upah di Kawasan Industri Sudah di Atas UMP, Dorong Skema Berbasis Produktivitas
-
Anggaran Dikembalikan Makin Banyak, Purbaya Kantongi Rp 10 Triliun Dana Kementerian Tak Terserap
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Purbaya Bicara Nasib Insentif Mobil Listrik Tahun Depan, Akui Penjualan Menurun di 2025
-
Stimulus Transportasi Nataru Meledak: Serapan Anggaran Kereta Api Tembus 83% dalam Sepekan!
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Purbaya Sebut Dana Badan Rehabilitasi Bencana Bersumber dari APBN
-
Purbaya Ogah Alihkan Dana MBG demi Atasi Bencana Banjir Sumatra
-
Penggunaan Keuangan Digital Meningkat, Volume Transaksi QRIS Tembus Rp1.092 Triliun
-
Tutup Tahun, 7 Bank RI Tumbang