Suara.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menuding kualitas air yang berada di Ibu Kota Nusantara (IKN) tak bagus karena mengandung bakteri E. coli.
Dia bilang para anggota Paskibraka yang berada di IKN mengalami diare karena meminum air yang berasal di IKN.
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pun membantah pernyataan Presiden RI ke-5 itu.
"Saya di sana (IKN) seminggu gak ada apa-apa," kata Basuki di Kementerian PUPR, Jakarta Selatan, Jumat (23/8).
Ia menegaskan tidak ada permasalahan dengan air di IKN. Ini termasuk volume air hingga kualitas yang dihasilkan.
Bahkan, Basuki mengklaim air bersih di IKN sudah dicek langsung oleh PT Sucofindo. Perusahaan pelat merah itu sudah memastikan bahwa air di IKN Nusantara layak minum, juga tak ada bakteri E. Coli.
"Sucofindo loh (yang bilang), ini bukan PU. Yang saya minum dulu itu kan dari Balai Teknik Air Minum Bekasi, makanya saya belum rekomendasi, kalau ini (sudah dicek) Sucofindo," tegas Basuki
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
Terkini
-
Catatan Akhir Tahun: Waspada Efek 'Involusi' China dan Banjir Barang Murah di Pasar ASEAN
-
Pencabutan Insentif Mobil Listrik Perlu Kajian Matang di Tengah Gejolak Harga Minyak
-
Viral di Medsos, Kemenkeu Bantah Purbaya Jadi Otak Penyitaan Duit Korupsi Konglomerat
-
Pemerintah Putuskan Impor Garam Industri 1,1 Juta Ton, Buat Apa?
-
Mandiri Inhealth Telah Bayarkan Klaim Rp 3,9 Triliun Hingga November 2025
-
Babak Belur Dihantam Bencana, Purbaya Akan Tambah Anggaran Aceh Rp 1,63 Triliun di 2026
-
IHSG Akhir Tahun 2025, Ini Daftar Saham yang Harganya Naik Terbesar
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
BRI Resmi Jadi Mitra FC Barcelona, Nasabah Berkesempatan Liburan di Camp Nou
-
Purbaya Sentil BNPB karena Lelet Serap Anggaran Bencana, Dana Nganggur Masih Rp 1,51 T